Cara Budidaya Jamur Tiram di Rumah yang Wajib Kamu Coba-Kini jamur tidak hanya diminati sebagai tumbuhan yang unik, namun juga mempunyai peluang bisnis yang sangat menguntungkan. Ada banyak sekali jenis jamur yang ada menyerupai jamur kancing, jamur tiram dan lain sebagainya. Jamur tiram merupakan jenis jamur yang sangat diminati, mulai dari yang berwarna debu - abu, putih hingga cokelat sangat diminati banyak orang.
Kebutuhan akan jamur tiram ini sangat melonjak tinggi, sebab banyaknya masyarakat yang memakai jamur tiram sebagai materi baku aneka macam jenis makanan. Untuk menyiasatinya, ada baiknya untuk melaksanakan budidaya jamur tiram di rumah yang sangat gampang ini. Berikut ulasan lengkapnya.
Cara Budidaya Jamur Tiram
- Hal pertama sebagai cara budidaya jamur tiram yakni menentukan bibit yang baik. Jika tidak, maka panen jamur tiram nantinya tidak akan sesuai dengan harapan. Sebaiknya membeli bibit jamur dari instansi penyedia bibit yang sudah terpercaya.
- Setelah itu yakni tahap pembuatan media untuk pertumbuhan jamur. Media tanam dalam budidaya jamur tiram di rumah yang dipakai yakni baglog. Baglog merupakan gabungan dari bekatul, serbuk gergaji, dan kapur. Bahan - materi itulah yang nantinya akan mengeluarkan jamur tiram.
- Kemudian lakukan aneka macam proses menyerupai fermentasi, sterilisasi serta proses inokulasi baglog. Langkah selanjutnya yakni dilakukan proses inkubasi. Pada tahap ini, jamur tiram diletakkan pada suhu yang tidak mengecewakan lembab, yaitu sekitar 22 - 28 derajat selsius dan biarkan hingga beberapa ahad hingga tumbuh miselium.
- Jika miselium sudah tumbuh, maka buka tutup pada jamur dan biarkan secara terbuka. Dalam satu bulan lakukan penyemprotan secara rutin, sehingga jamur akan tumbuh dengan baik dan dapat dipanen secepatnya.
Demikian gosip singkat mengenai cara budidaya jamur tiram di rumah yang wajib kau coba. Selain dapat dijadikan materi persediaan masakan di rumah, jamur tiram dapat menjadi peluang perjuangan yang sangat menguntungkan. Hal ini sebab seruan jamur tiram yang sangat melonjak tinggi, namun masih sangat jarang sekali pembudidaya. So, what are you waiting for ?
EmoticonEmoticon