Atmosfer berasal dari kata atmo yang artinya udara dan sphere yang artinya lapisan. Makara atmosfer yakni lapisan udara yang mengelilingi bumi. Sifat-sifat atmosfer antara lain:
- mempunyai massa dan tekanan,
- bersifat dinamis (dapat berpindah tempat) dan lentur (dapat mengembang dan menyusut),
- tembus pandang terhadap semua bentuk radiasi,
- tidak berasa,
- tidak berwarna, dan
- tidak berbau.
Atmosfer terdiri atas majemuk unsur yang sangat mempunyai kegunaan bagi kehidupan, antara lain sebagai berikut.
- Nitrogen, merupakan unsur yang paling secara umum dikuasai dalam atmosfer dengan jumlah 78%. Unsur ini sangat mempunyai kegunaan bagi manusia, yaitu untuk pembuatan pupuk.
- Oksigen, unsur ini mempunyai jumlah 21%, sangat penting bagi kehidupan insan untuk proses pernafasan.
- Argon, unsur ini mempunyai jumlah 0,98%. Unsur ini sangat penting dalam bidang industri khususnya pembuatan lampu (neon).
- Karbon dioksida, unsur ini mempunyai jumlah 0,03%, sangat penting untuk proses fotosintesis tanaman.
Selain unsur-unsur tersebut masih banyak unsur lain yang terdapat di atmosfer tapi dengan jumlah yang relatif kecil, antara lain hidrogen, helium, xenon, dan sebagainya.
Dalam atmosfer juga terdapat lapisan ozon yang sangat penting bagi kehidupan di bumi. Lapisan ozon berfungsi untuk menyerap dan memantulkan radiasi sinar ultraviolet dari matahari, sehingga melindungi bumi dari kerusakan yang ditimbulkan oleh panasnya sinar ultraviolet matahari. Tebal lapisan atmosfer kira-kira 1.100 km dari permukaan laut.
Diagram bundar komposisi volume gas-gas dalam atmosfir |
Umumnya, jumlah unsur-unsur utama yang ada dalam atmosfer yakni tetap. Sebagai teladan nitrogen, oksigen dan karbon dioksida berperan dalam proses kehidupan di muka bumi. Manusia dan hewan bernafas dengan menghirup oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida, sedangkan tumbuh- tumbuhan mengubah karbon dioksida menjadi oksigen. Tampak di sini bahwa alam bekerja sedemikian rupa untuk menjaga keseimbangan dari banyak sekali unsur yang ada dalam atmosfer.
Atmosfer merupakan penahan jikalau ada benda-benda angkasa yang melewatinya, contohnya suatu meteor masuk ke bab atmosfer, maka terjadilah pergesekan yang akan menyebabkan panas yang cukup banyak, sehingga meteor tersebut hancur sebelum hingga ke permukaan bumi. Tanpa atmosfer tidak akan ada kehidupan dan tidak ada awan, angin, maupun cuaca. Atmosfer sangat penting untuk kehidupan dan sebagai media untuk proses cuaca, atmosfer merupakan pelindung bumi dari tenaga matahari pada waktu siang hari, serta menghalangi hilangnya panas yang berlebihan pada malam hari. Seandainya tidak ada atmosfer suhu bumi akan meningkat kira-kira menjadi 93,3 °C pada siang hari dan turun menjadi -148,9 °C pada malam hari.
Manfaat atmosfer atau lapisan udara yakni sebagai berikut:
- memungkinkan terjadinya awan, di mana udara mengandung uap air jikalau mengembun membentuk awan, dan selanjutnya menghasilkan hujan,
- sarana berlangsungnya proses pembakaran, tanpa udara kita tidak sanggup menyalakan api, bernafas, dan sebagainya,
- menyebabkan suhu bumi tidak terlalu tinggi pada siang hari dan tidak terlalu rendah pada malam hari,
- melindungi makhluk hidup dari sengatan sinar matahari, dan
- melindungi bumi dari hujan meteor.
Demikianlah bahan wacana Atmosfer ini aku sampaikan, biar bermanfaat ...
Sumber http://sainsmini.blogspot.com
EmoticonEmoticon