Peraturan Futsal – Hampir semua kaum adam mengetahui permainan futsal. Futsal adalah sebuah permainan bola yang dimainkan oleh dua grup yang setiap grupnya memiliki jumlah v pemain. Selain terdapat pemain utama yang bermain, setiap regu diharuskan membawa pemain cadangan. Tujuan permainan adalah memasukan bola ke gawang lawan dan menggunakan kaki, kepala, atau semua bagian tubuh kecuali tangan. Semua ini diatur di dalam peraturan futsal.
Permainan ini tidak dimainkan di ruang terbuka layaknya sepak bola, tetapi di dalam ruangan tertutup seperti permainan bula tangkis. Jika dibandingkan, peraturan futsal jelas banyak perbedaan dengan sepak bola. Lapangan permainan futsal tidak seluas lapangan sepak bola dan hanya dibatasi oleh garis bukan net. Hal mengenai sejarah hingga peraturan permainan akan dibahas di bawah ini:
Sejarah Permainan Futsal
Sebelum masuk lebih dalam mengenai permainan futsal, hendaknya mengetahui sejarah permainan ini. Nama permainan ini berasal dari Bahasa Spanyol, dari kata Futbol yang artinya sepak bola, dan Sala yang artinya di dalam ruangan. Tetapi permainan ini pertama diperkenalkan di Montevideo, Uruguay pada tahun 1930. Seseorang yang mempopulerkan permainan ini adalah Juan Carlos Ceriani.
Kompetisi futsal dunia pertama di dunia dilaksanakan di Sao Palulo, Brazil pada tahun 1989. Pemenang kejuaraan dunia tersebut dimenangkan oleh tuan rumah sendiri. Pada kompetisi dunia kedua, Brazil berhasil menjadi pemenang berturut-turut di tahun 1985. Lalu pada kejuaraan ketiga akhirnya Brazil berhasil ditumbangkan oleh Paraguay di Commonwealth of Australia tahun 1988.
Ukuran Lapangan Futsal
Perbedaan signifikan antara sepak bola dan futsal ada pada luas lapangan permainan. Lapangan futsal terlihat lebih kecil dibandingkan sepak bola. Permainan futsal harus dilakukan di lapangan yang memiliki permukaan yang rata. Lapangan yang biasa dijumpai memiliki dua macam, ada lapangan futsal yang terbuat dari bahan karet dan ada juga rumput sintetis.
Lapangan futsal berbentuk persegi panjang yang memiliki panjang 25-43 meter dan lebar 15-25 meter. Daerah penalti yang berbentuk busur yang berukuran half dozen meter pada masing-masing gawang. Lalu jarak titik putih pinalti ke garis gawang sepanjang half dozen meter. Jika titik putih tengah lapangan hingga garis gawang sepanjang 10 meter. Semua garis batas pada lapangan futsal selebar 8 centimeter.
Warna tiang gawang harus berbeda dengan warna lapangan permainan futsal. Lebar tiang gawang dan mistarnya harus sama yaitu 8 cm. Sedangkan pada jaring-jaring gawang harus terbuat dari tali rami atau nilon yang terkaitkan dengan masing-masing gawang. Gawang futsal dapat dipindahkan dimana saja tetapi tetap kokoh dan pada tempat aslinya saat permainan berlangsung.
Sedangkan ukuran gawang futsal memiliki tinggi two meter dan lebar three meter. Menurut peraturan futsal, gawang futsal harus diletakan pada bagian tengah masing-masing daerah tim. Gawang terdiri dari buah tiang dan memiliki sudut yang sama dengan mistar gawang. Tiang gawang dan mistar harus terbuat dari bahan logam atau bahan lainnya yang diperbolehkan.
Bola Futsal
Secara kasat mata bentuk bola futsal dan sepak bola hamper sama, tetapi secara item bola futsal lebih kecil sedikit. Kekuatan pantul bola juga berbeda, bola futsal pantulannya lebih rendah dibandingkan bola dalam permainan sepak bola. Biasanya permukaan bola permainan futsal terbuat dari bahan kulit sintetis atau bahan lainnya.
Menurut peraturan futsal, bola yang digunakan haruslah bundar. Agar bola bisa bergerak bebas sesuai gaya yang diberikan tanpa ada hambatan. Lingkaran bentuk bola tidak boleh lebih dari 64 cm dan tidak boleh kurang dari 62 cm. Sedangkan bobot bola dalam permainan futsal antara 400 gram hingga 440 gram. Untuk pantulan bola kisaran antara 55 hingga 65 cm saja.
Jika terjadi kerusakan atau pecah pada bola ketika pertandingan sedang berlangsung, pertandingan boleh dimulai lagi setelah ijin dari wasit. Pertandingan bisa dimulai dengan menjatuhkan bola di tempat bola semula rusak. Apabila bola rusak atau pecah saat tendangan bebas, maka pertandingan dimulai dengan melaksanakan tendangan ulang dengan bola pengganti.
Pemain Futsal
Jumlah pemain futsal dalam pertandingan adalah v orang termasuk penjaga gawang. Sedangkan untuk pemain cadangan menurut peraturan futsal hanya diperbolehkan maksimal seven orang. Apabila kompetisi resmi dibawah naungan FIFA atau Asosiasi Nasional jumlah cadangannya maksimal nine orang. Suatu pertandingan tidak diperbolehkan dimulai apabila salah satu tim kurang dari tiga orang.
Sebelum kompetisi dimulai, harus menentukan terlebih dahulu berapa kali jumlah pergantian pemain yang diperbolehkan. Jumlah pergantian pemain dalam pertandingan diperbolehkan hingga tidak terbatas. Hal itu harus sesuai kesepakatan kedua tim yang sudah ditentukan sebelum kompetisi tersebut. Wasit juga harus sudah diinformasikan sebelum pertandingan dimulai.
Prosedur pergantian pemain sesuai peraturan futsal:
- Pemain meninggalkan lapangan permainan melalui daerah pergantian timnya sendiri
- Pemain memasuki lapangan pertandingan melalui daerah pergantian timnya
- Pemain pengganti hanya bisa memasuki lapangan permainan setelah pemain yang digantikannya sudah meninggalkan lapangan permainan
- Kapanpun waktunya pemain bisa saja dijadikan pemain pengganti dan pemain pengganti bisa saja menjadi pemain.
Peraturan pergantian penjaga gawang:
- Pemain dapat bertukar sebagai penjaga gawang
- Pergantian antara pemain menjadi penjaga gawang harus dengan adanya pemberitahuan kepada wasit dan dalam keadaan permainan berhenti.
- Perubahan antara pemain menjadi penjaga gawang harus menggunakan jersey penjaga gawang.
Dalam semua kompetisi , menurut peraturan futsal daftar nama-nama pemain termasuk pemain pengganti harus diberikan kepada wasit sebelum pertandingan dimulai. Hal ini untuk memastikan apakah nama tersebut hadir atau tidak. Jikalau ada pemain pengganti yang tidak memberikan daftar namanya pada waktu yang ditentukan, maka pemain tersebut tidak bisa dimainkan dalam pertandingan.
Wasit Futsal
Ketika pertandingan futsal pasti memiliki two wasit yang menjadi pemimpin permainan. Mereka berdualah yang memiliki kewenangan penuh terhadap pertandingan saat itu. Kedua wasit itu biasanya di sebut wasit satu dan wasit dua. Tanggung jawab menjadi wasit pasti juga besar, karena berhubungan dengan mengambil keputusan dengan cepat dan adil bagi keduabelah pihak.
Berikut beberapa tugas wasit sesuai peraturan futsal:
- Mengatur, memimpin, dan menegakkan dari awal hingga akhir pertandingan futsal
- Memastikan bola yang digunakan dalam permainan memenuhi persyaratan
- Memastikan dengan teliti bahwa pemain menggunakan atribut yang lengkap dan sesuai
- Selalu membawa dan menulis catatan setiap kejadian dalam pertandingan
- Memiliki wewenang menghentikan permainan saat terjadi pelanggaran
- Memberikan hukuman terhadap pemain yang melanggar peraturan
- Memastikan bahwa di dalam pertandingan tidak ada orang lain kecuali pemain utama
Semua yang menjadi keputusan wasit mengenai pertandingan saat itu tidak bisa diganggu gugat dan bersifat mutlak. Wasit dapat merubah keputusannya apabila sudah berkomunikasi dan berdiskusi dengan asisten wasit sebelum permainan dimulai kembali. Wasit kedua bisa digantikan, apabila wasit satu terkena cedera atau sakit.
Wasit tidak akan bertanggung jawab atas segala yang terjadi pada cedera penonton dan official. Kerusakan harta dan benda juga bukan dari bagian tanggung jawab wasit. Bila terjadi kerusakan sarana dan prasarana milik salah satu tim juga bukan tanggung jawab wasit. Kerugian perorangan, club, asosiasi dan perusahaan juga bukanlah masuk bagian tanggung jawab wasit.
Peraturan Waktu Pertandingan Futsal
Permainan futsal dibagi menjadi dua bagian waktu, yang dipisahkan oleh intermission turun minum. Setiap paruh permainan waktunya selama xx menit. Setiap pemain berhak mendapatkan waktu istirahat setelah paruh permainan. Biasanya waktu istirahat yang diberikan tidak lebih dari xv menit. Lamanya waktu istirahat diantara paruh waktu dapat diubah atas pesetujuan oleh wasit.
Jika waktu menunjukkan akhir dari xx menit pada setiap paruh pertandingan maka wasit akan mengeluarkan isyarat bunyi pluit. Setelah bunyi peluit artinya pertandingan sudah resmi berhenti. Apabila bola sudah dimainkan pemain oleh salah satu tim sebelum adanya bunyi isyarat wasit, maka wasit harus menunggu tendangan selesai sebelum dinyatakan pertandingan berhenti.
Peraturan Perlengkapan Pemain Futsal
Setiap pertandingan beregu pasti memiliki aturan mengenai perlengkapan yang harus dikenakan. Seperti didalam peraturan futsal berikut:
- Pemain tidak diperbolehkan membawa alat-alat yang dapat melukai dirinya sendiri ataupun orang lain
- Pemain menggunakan kaos atau biasa disebut jersey, kaos kaki, sepatu, dan pengaman kaki.
- Setiap seragam pemain diberi sebuah nomor punggung yang harus berbeda dengan warna dasar jersey
- Sedangkan untuk penjaga gawang diperkenakan memakai celana Panjang
Pelanggaran atau Sanksi Perlengkapan
Apabila terjadi pelanggaran dalam peraturan ini:
- Jika wasit melihat pemain yang dianggap tidak melengkapi atribut, maka wasit akan memberi perintah untuk membenahi perlengkapannya.
- Permainan tidak perlu dihentikan
- Pemain yang meninggalkan lapangan permainan untuk membenahi perlengkapan, tidak boleh masuk kedalam lapangan permainan setelah memiliki ijin dari wasit
- Sebelum pemain diijinkan masuk, asisten wasit memeriksa kembali perlengkapan yang sudah dipakai pemain
Pemain yang diminta untuk keluar dari lapangan pertandingan karena pelanggaran terhadap peraturan futsal tersebut dan kembali ke lapangan tanpa ijin wasit, harus mendapatkan peringatan. Jika akan memulai kembali, makan permainan dimulai dengan tendangan bebas pada tempat bola berada saat dihentikan.
Kick Off Futsal
- Sebelum terjadi boot off, semua pemain harus sudah berada di daerah tim masing-masing dan hanya dua pemain dari perwakilan tim yang berada pada lingkaran tengah.
- Bola ditempatkan dititik tengah lapangan, dan wasit memberikan isyarat bunyi.
- Untuk yang mendapatkan bagian menendang boot off hanya dapat menyentuh bola sekali saja sebelum bola disentuh pemain lainnya
- Setelah bola sudah disentuh sekali oleh pelaku boot off berarti pertandingan sudah resmi dimulai
- Apabila terjadi gol dalam pertandingan maka akan dimulai kembali dengan boot off
- Setalah istirahat turun minum, maka pertandingan bisa dimulai dengan boot off kembali.
Peraturan Tendangan Bebas pada Futsal
Pada olahraga sepak bola juga ada peraturan tendangan bebas, sama halnya dengan futsal. Dalam permainan ini, tendangan bebas pada peraturan futsal dibagi menjadi dua jenis, yakni tendangan bebas secara langsung dan tendangan bebas secara tidak langsung. Pada saat tendangan bebas, pemain yang dipilih untuk eksekutor tidak diperbolehkan menyentuh bola dua kali sebelum disentuh pemain lain.
-
Tendangan Bebas Secara Langsung
Pada tendangan bebas ini disebabkan karena terjadinya pelanggaran. Apabila bola langsung mengarah ke gawang lawan dan berhasil masuk kedalam gawang, maka gol tersebut dinyatakan resmi mendapatkan poin. Tendangan bebas secara langsung diberikan oleh wasit apabila mendapatkan pelanggaran seperti dibawah ini:
- Mencoba untuk menendang pemain lawan
- Menghadang atau menjagal lawan
- Menerjang lawan
- Mendorong lawan, walaupun menggunakan badan atau bahu
- Mencoba memukul lawan atau memukul lawan
- Memegang bola dengan sengaja kecuali penjaga gawang
- Bola mengenai tangan (Hand ball)
- Terjadi pelanggaran di expanse penalty
2. Tendangan Bebas Secara Tidak Langsung
Pada jenis tendangan bebas yang ini dilakukan oleh pemain yang disebabkan oleh pelanggaran tertentu. Pada jenis tendangan bebas tidak akan bisa untuk menciptakan gol secara langsung. Bola yang masuk gawang akan sah disebut gol oleh wasit apabila bola mengenai rekan setimnya atau mengenai lawan. Pelanggaran yang menghasilkan tendangan bebas tidak langsung seperti:
- Memegang bola setelah menerima tendangan dari rekannya sendiri
- Setelah melemparkan bola, pemain tersebut kembali menerima bola dengan kaki/tangan.
- Menguasai bola lebih dari iv detik
- Bermain dengan cara yang menurut wasit membahayakan pemain lain
Peraturan Tendangan Ke Dalam Lapangan
Tendangan ini untuk memulai kembali permainan setelah bola dianggap keluar dari expanse lapangan. Untuk melakukan tendangan ini, eksekutor harus menendang bola kearah rekan setimnya. Apabila bola langsung langsung kearah gawang dan masuk, maka gol tersebut tidak sah. Kecuali sebelum masuk kedalam gawang lawan, bola tersebut terlebih dulu menyentuh salah satu pemain lawan atau timnya.
Prosedur tendangan ke dalam lapangan menurut peraturan futsal:
- Posisi bola harus diletakkan pada garis sisi samping lapangan
- Ditendang ke arah dalam lapangan
- Bagi eksekutor yang melakukan tendangan ini, posisi kakinya tidak boleh mengenai garis lapangan.
- Pemain yang melakukan tendangan ini hanya memiliki waktu iv detik setelah menempatkan bola. Apabila dilanggar, maka tendangan akan diberikan kepada pihak lawan.
Pelanggaran dan Sanksi Menurut Peraturan
Setiap pertandingan dalam olahraga pasti memiliki peraturan yang sudah ditentukan saat permainan diciptakan. Tetapi peraturan tersebut tidak mudah untuk diterapkan semua dengan baik. Pada setiap pelanggaran pasti terdapat sanksi yang diberikan oleh pemimpin permainan pada saat itu. Hadiah yang diberikan wasit kepada tim yang dilanggar adalah tendangan bebas secara langsung atau tendangan bebas tidak langsung.
Beberapa kelalaian atau kecerobohan pemain yang dianggap pelanggaran oleh wasit:
- Menendang atau mencoba menendang lawan
- Mengganjal atau menjagal lawan
- Menerjang lawan
- Menyerang lawan
- Mentekel lawan
- Mendorong lawan
- Memukul atau mencoba memukul lawan.
Perlakuan yang tidak sopan juga akan mendapatkan peringatan dan bisa jadi menjadi pengusiran terhadap pemain. Kartu kuning diberikan kepada pemain setelah mendapatkan peringatan dari wasit. Sedangkan kartu merah diberikan pemain sebagai bentuk pengusiran terhadap pemain. Hanya pemain atau pemain pengganti yang dapat dikenakan kartu merah atau kartu kuning. Kartu adalah sebagai simbol untuk menunjukan kepada populace lapangan permainan dalam sebuah kasus atau pelanggaran.
Wasit mempunyai kewenangan penuh untuk memberikan sanksi atas pelanggaran yang dilakukan oleh pemain. Wewenang wasit dimulai dari terjadinya boot off hingga akhir permainan futsal. Peraturan futsal yang dilanggar oleh pemain dapat berupa hanya peringatan dan pengusiran keluar lapangan. Tanda akhir pertandingan akan diisyaratkan oleh wasit dengan pluit. Bagi yang memiliki poin yang terbanyak, maka tim tersebutlah yang dianggap menjadi pemenang.
Sumber https://olympics30.comBoleh re-create paste, tapi jangan lupa cantumkan sumber. Terimakasih
EmoticonEmoticon