Sejarah Bank Pemerintah | Akuntansilengkap.com – Perbankan Indonesia telah melewati rangkaian sejarah yang cukup panjang. Perkembangan bank di Indonesia semenjak masa pemerintahan kolonial telah banyak bermunculan, ibarat bank dari Belanda, negara abnormal lainnya dan beberapa bank lokal.
Bahkan pada masa pergerakan nasional telah muncul beberapa bank yang bernuansa semangat nasional. Beberapa bank didirikan oleh pemerintah Repunblik Indonesia ketika memasuki masa kemerdekaan, ibarat diantaranya:
- Bank Negara Indonesia (BNI),
- Bank Industri Negara (BIN),
- Bank Rakyat Indonesia (BRI), dan
- Bank Tabungan Pos.
Selain dari bank-bank pemerintah tersebut, telah beroperasi beberapa bank swasta nasional, bank desa, lumbung desa, yayasan kredit dan bank-bank asing.
Berdirinya Bank Indonesia pada 1 Juli 1953 telah memperlihatkan fase gres dalam tata perbankan Indonesia, khusunya pada fungsi pengawasan bank. Hingga lalu muncul PP (Peraturan Pemerintah) No. 1/1955 Ditetapkan Bank Indonesia melakukan pengawasan terhadap seluruh bank umum dan bank tabungan yang beraktivitas di Indonesia, alasannya yakni sebelum berdirinya BI tahun 1953 belum ada forum yang berfungsi sebagai pengawas bank.
Isi Artikel
Sejarah Bank Pemerintah
Bisa dikatakan, perbankan di Indonesia yakni hasil dari turunan bangsa Belanda, maka secara fungsional dan administratifnya masih terpengaruh oleh kolonial tersebut, baik bank milik pemerintah atau bank swasta nasional.
Berikut ini yakni isu sejarah dari bank milik pemerintah diantaranya yaitu:
Sejarah Bank Sentral
Bank sentral di Indonesia pada ketika ini yakni Bank Indonesia yang berdasarkan UU No 13 Tahun 1968 yang lalu ditegaskan lagi dengan UU No 23 Tahun 1999. Bank Indonesia pada awal mulanya berasal dari hasil nasionalisasi bank yang berjulukan De Javasche Bank pada tahun 1951.
Sejarah Bank Rakyat Indonesia dan Bank Expor Impor
Awal mulanya pendirian Bank ini berasal dari De Algemene Volkscrediet Bank yang dilebur sesudah menjadi bank tunggal yang bergerak di bidang rural dan expor impor (exim) dengan nama Bank Nasional Indonesia (BNI) Unit II. Kemudian dipisahkan lagi menjadi menjadi beberapa bidang yaitu:
- Bidang rural menjadi Bank Rakyat Indonesia dengan No. 21 Tahun 1968.
- Bidang Exim sesuai UU No. 22 Tahun 1968 menjadi Bank Expor Impor Indonesia.
Bank Negara Indonesia atau dikenal dengan BNI 46.
Bank Negara Indonesia 46 yang sebelumnya menjalankan BNI Unit III dengan UU No. 17 Tahun 1968.
Bank Dagang Negara (BDN)
BDN yakni bank hasil nasionalosasi dari Escompto Bank dengan PP No 13 Tahun 1960, namun PP (Peraturan Pemerintah) ini dicabut dan diganti dengan UU No 18 Tahun 1968 menjadi Bank Dagang Negara. BDN yakni satu-satunya Bank Pemerintah yang berada diluar Bank Negara Indonesia Unit.
Bank Bumi Daya (BBD)
Bank Bumi Daya (BBD) yakni berasal dari Nederlandsch Indische Hendles Bank yang lalu menjadi Nationale Hendles Bank, dalam perjalanannya bank ini lalu menjadi Bank Negara Indonesia Unit IV dan berdasarkan UU No 19 Tahun 1968 menjadi Bank Bumi Daya.
Baca juga: (LENGKAP) Sejarah Akuntansi di Indonesia dan Dunia serta Perkembanganya
Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo)
Bank Pembangunan Daerah (BPD)
Bank Pembangunan Daerah (BPD yakni Bank yang didirikan di daerah-daerah tingkat I. Dasar hukumnya yakni UU No 13 Tahun 1962.
Bank Tabungan Negara (BTN)
Bank Tabungan Negara (BTN) berasal dari De Post Paar Bank yang pada tahun 1950 menjadi Bank Tabungan Pos. sempat menjadi Bank Negara Indonesia Unit V dan yang terakhir dengan UU No 20 Tahun 1968 menjadi Bank Tabungan Negara
Bank Mandiri
Bank Mandiri yakni bank hasil merger antara Bank Bumi Daya (BBD), Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo), Bank Dagang Negara (BDN) dan Bank Expor Impor Indonesia (Bank Exim). Keputusan merger dari keempat bank ini dilaksanakan pada tahun 1999.
Download Sejarah Perbankan Indonesia.
Demikianlah Sejarah Bank Pemerintah Indonesia Beserta Tahun Pendirian. Semoga bermanfaat menambah wawasan kita. Terimakasih banyak atas kunjungannya. 🙂
Kunjungi Juga Artikel Lainnya:
Sumber http://www.akuntansilengkap.com
EmoticonEmoticon