Rabu, 25 Juli 2018

Mengenal Sejarah Cisco Systems Perusahaan Jaringan Terbesar

Cisco Systems atau yang lebih sering disebut Cisco, merupakan perusahaan yang populer fokus dalam bidang networking, mirip router, bridge, hub, dan juga switch. Cisco didirikan pada Desember tahun 1984 oleh dua orang mantan staff Stanford University, yakni Leonard Bosack dan Sandy K. Lerner. Cisco mempunyai kantor sentra di San Jose, California, dan dianggap sebagai perusahaan jaringan terbesar. Nama Cisco sendiri diambil dari bab nama kota asalnya, yakni San Francisco.
Cerita awal perkembangan Cisco sendiri berawal dari tahun 1980, yakni ketika Xerox PARC (Palo Alto Research Center) menghibahkan beberapa komputer Alto disertai dengan ethernet card pada Stanford University. Komputer Alto sendiri sanggup dikatakan sebagai awal mula komputer grafis yang mengilhami Steve Jobs dalam menyebarkan Macintosh. Di satu sisi ethernet card yang dipakai komputer Alto telah mengilhami beberapa staff Stanford University untuk melaksanakan penelitian di bidang jaringan komputer. Pada awalnya tujuan penelitian tersebut yaitu untuk kepentingan ilmu pengetahuan dan akademik semata, imbasnya yakni memungkinkan komputer-komputer yang ada di Stanford University sanggup terhubung dalam jaringan yang sama. Hingga kemudian dua orang staff, Leonard Bosack dan Sandy K. Lerner, melaksanakan investasi penelitian dengan dana langsung dalam menyebarkan multi-protocol router yang dibenamkan dalam perangkat yang ibarat komputer yang kemudian diberi label Cisco. Leonard Bosack merupakan staff yang mempunyai wewenang menangani bidang computer science, sedangkan Sandy K. Lerner, yang tidak lain yaitu isteri Bosack sendiri, merupakan lulusan ilmu bisnis, dibantu oleh Kirk Lougheed, Greg Satz, dan Richard Troiano, merupakan komposisi pertama dari tim Cisco.
Gagasan untuk menciptakan 'Blue Box' router yang dilengkapi dengan kipas pendingin dan sanggup bekerja dengan hanya menancapkan kabel saja, ternyata merupakan suatu gagasan yang cemerlang. Terlebih lagi ketika itu merupakan awal perkembangan internet. Hingga perangkat router dari Cisco tersebut terjual secara laku bagus di pasaran. Banyak forum pendidikan dan perusahaan kala itu yang memakai produk dari Cisco.
Hanya saja kesuksesan Cisco di awal perjalanannya tidak luput dari polemik. Hal tersebut diakibatkan teknologi yang dikembangkan oleh Cisco merupakan hasil penelitian bersama para staff Stanford University. Produk awal Cisco tersebut merupakan tiruan yang sama persis dengan 'Blue Box' yang dikembangkan oleh para peneliti Stanford University. Software multi-protocol router tersebut telah dikembangkan sebelumnya oleh William Yeager, yang kemudian diubahsuaikan untuk menjadi dasar dari Cisco IOS. Bosack dan Lougheed kemudian dipaksa mengundurkan diri dari Stanford University pada 11 Juli 1986 alasannya yaitu problem pelanggaran hak cipta serta pencurian rancangan baik hardware maupun software. Pihak Stanford University melalui pengacaranya menuntut sejumlah royalty yang nilainya sangat besar di kala itu. Tuntutan royalty dari Stanford University tersebut hampir menciptakan Cisco bangkrut kala itu. Selain problem pembayaran nilai royalty yang harus diberikan, Cisco juga mempunyai kewajiban untuk memperlihatkan hak bagi Stanford University untuk memakai software yang dikembangkan oleh mantan staff-nya yang telah menjadi karyawan di Cisco. Pada tahun 1987, Stanford University mendapat license untuk router software dan dua buah board komputer dari Cisco.
Sumber http://lang8088.blogspot.com


EmoticonEmoticon