Pengertian Dan Definisi Demografi Lengkap | Ayoksinau.Com

Pernah mendengar kata demografi? Demografi sangat berkaitan dengan kependudukan, anda tertarik untuk mempelajarinya? Simak artikel berikut ini dan selamat belajar.

Demografi dari bahasa yunani yaitu demos yang berarti rakyat sanggup juga disebut penduduk. Sehingga definisi demografis ialah sesuatu hal yang berkaitan dengan citra kependudukan. Gambaran kependudukan terutama citra keliahiran, pernikahan, kemaian, pekerjaan, migrasi dan lainnya. Demografis berkaitan dengan angka dan jumlah.

Pengertian Dan Definisi Demografi Lengkap Ayoksinau.com

Pengertian Demografi Menurut Para Ahli:

Ada beberapa pendapat yang dikemukakan oleh ahli, berukut pendapat para ahli:

1. Menurut hebat Johan Susczmilch (1762)

Demografi ialah suatu ilmu yang biasa mempelajari perubahan-perubahan makhluk hidup terlebih insan yang tampak dari kelahiran, maut dan pertumbuhannya.

2. Menurut George W. Barclay, demografi ialah ilmu yang mempelajari wacana memperlihatkan citra menarik dari penduduk secara statistika.
3. Dudley Duncan, Phillip M. Hauser, demografi ialah ilmu yang mempelajari membahas wacana jumlah, persebaran teritorial dan komposisi-komposisi kependudukan.

Tujuan Dan Penggunaan Demografi

Banyak sekali tujuan demografi, berikut ini 4 tujuan demografi bila di terapkan:

1. Adanya alasannya akhir antara perkembangan penduduk dengan macam-macam aspek didalamnya.
2. Mendeskripsikan pertumbuhan penduduk di masa lalu, perkembangan menurun dan naiknya penduduk.
3. Mempelajari jumlah dan penyebaran penduduk dalam kawasan bahkan negara tertentu.
4. Dapat meramalkan kependudukan yang akan datang, dan kemungkinan konsekuensinya.

Variabel-Variabel Demografi

Variabel yang bekerjasama dengan demografi banyak sekali, tetapi umumnya yang dipakai adalah:

1. Kelahiran (fertilitas atau natalitas)
2. Kematian (death/mortalitas)
3. Migrasi (perpindahan)
4. Jenis kelamin
5. Umur
6. Jumlah
7. Penghasilan
8. Agama

Aspek Komponen Demografi

Aspek komponen yang berkaitan dengan demografi umumnya adalah:

1. Jumlah Penduduk

Jumlah penduduk merupakan jumlah warga perkapita yang menjadi teladan perhitungan demokrasi. Jika jumlah penduduk sangat tinggi maka pendapatan perkapita sangat tinggi. Walaupun pengeluaran perorangan sangat rendah.

2. Komposisi Penduduk

Komposisi terhadap tingkat konsumsi ada tiga, pertama makin banyak penduduk yang berusia kerja produktif 15-64 tahun rata-rata, dan makin besar tingkat konsumsi. Sehingga  semakin banyak penduduk bekerja, maka penghasilan juga makin tinggi pula. Yang kedua semakin tinggi pendidikan, maka semakin tinggi juga tingkat konsumsinya, sehingga ketika seseorang makin tinggi pendidikannya maka kebutuhan hidupnya makin banyak pula. Yang terakhir yaitu semakin banyak penduduk yang tinggal di wilayah kota, pengeluaran konsumsi juga semakin tinggi. Sebab pada umunya masyarakat perkotaan lebih konsumtif di bandingkan pedesaan.

3. Distribusi Penduduk

Penyebaran penduduk yang berkaitan dengan aspek geografis tempat tinggal seseorang. Wilayah. Faktorny ialah geografis, ekonomi, sosial dan politik. Berbicara distribusi penduduk berarti akan berkaitan pula dengan pola pemukiman penduduk tersebut.

4. Faktor-faktor Non Ekonomi

Faktor ekonomi contohnya pola hidup sehat, kebiasaan makan, perubahan etika.

Pengaruh  Aspek Demografi Dalam Pemasaran

Adanya kekerabatan antara demografi dan pemasaran, kekerabatan dari keduanya ialah mengenai profil sasaran pasar. Data demografis sanggup dimanfaatkan sebagai langkah awal perjuangan untuk pemasaran pasar barang atau jasa. Data demografis ialah statistik dari gosip mengenai jenis kelamin, usia, pendapatan kemudian data tersebut dipakai oleh pembisnis untuk mengidentifikasi sasaran bagi perusahaan mereka. Dengan adanya demografi perusahaan dapet lebih gampang memilih sasaran pasar mereka dengan efektif dam efisien. Perusahaan sangat berharap kepada pemerintah biar pemerintah mempunyai data yang lengkap wacana penduduk.

Hubungan Demografi dengan Segmentasi Pemasaran

Hubungan keduanya sangat erat, mengenai demografis dengan segmentasi pemasaran adanya orang-orang dengan kebutuhan yang mengarahkan mereka pada ajuan produk atau jasa perusahaan. Segmentasi pasar, sasaran yang berpengaruh dan penempatan pasar sangat bekerjasama dengan demografis. Karena segmentasi pasa harus melihat demografis penduduk guna memilih pemasaran mereka. Jika perusahaan ingin berhasil dalam pemasaran, perusahaan tersebut harus menganalisa terlebih dahulu demografis penduduk sekitar. Variabel yang di gunakan untuk segmentasi pasar sudah dijelaskan diawal yaitu usia, jenis kelamin, pekerjaan, penghasilan, pendidikan.

Manfaat Segmentasi Pasar

Setelah mempelajari kekerabatan demografis dengan segmentasi pasar ada manfaat kalau diterapkan, misalnya:

1. Jika menerapkan segmentasi pasar, maka sanggup dipisahkan pasar kedalam kelompok yang yang variabelnya menyerupai umur, pekerjaan, pendidikan, agama, jenis kelamin, besarnya keluarga, siklus hidup keluarga, penghasilan, dan kebangsaan.
2. Penarapan segmentasi sanggup memperbaiki penglokasian yang strategis dari sumber daya pemasaran pengelolaan segmentasi pasar, penempatan pasar sasaran, kekerabatan pasar, dan penentuan posisi produk.
3. Perusahaan sanggup memprediksi dari kini bahkan selanjutnya mengenai kecenderungan pasar yang berubah-rubah.
4. Penerapan desain produk dengan benar dan friendly sesuai dengan segmentasi pasar.
5. Penerapan segmentasi pasar sanggup dipakai sebagai pengukuran perjuangan promosi sesuai dengan periode dimana reaksi pasar cukup besar.

Semoga bermanfaat berguru pengertian demografi kali ini, kunjungi terus Ayoksinau.com berbagai artikel-artikel menarik lainnya yang tentunya bermanfaat. Terima kasih.

Baca Juga:

Definisi Desa Lengkap Beserta Pendapat Para Ahli | Ayoksinau.com

Definisi Ekonomi Menurut Para Ahli | Ayoksinau.com

Pengertian Prinsip Ekonomi, Ciri-Ciri, Jenis & Contohnya Lengkap | Ayoksinau.com

Sumber https://www.ayoksinau.com