Kegiatan produksi sanggup berlangsung di beberapa sektor. Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) sektor yaitu lingkungan suatu usaha. Sehingga, sektor produksi sanggup diartikan sebagai lingkungan perjuangan produksi. Ada beberapa sektor dalam melaksanakan kegiatan produksi, yaitu sebagai berikut.
Sektor-Sektor Produksi
Ada 7 sektor produksi, yaitu sebagai berikut :
1.Produksi Sektor Primer
Kegiatan produksi pada sektor ini yaitu melaksanakan pengolahan (eksplorasi) sumber daya alam, menyerupai kegiatan pertanian, pertambangan, perikanan, perkebunan, dan lain sebagainya.
2.Produksi Sektor Sekunder
Kegiatan produksi yang dilakukan pada sektor ini yaitu mengolah hasil dari sektor primer menjadi barang-barang yang siap untuk dipakai, menyerupai kegiatan pabrik susu dan penerbitan buku.
3.Produksi Sektor Tersier
Kegiatan produksi yang dilakukan pada sektor ini yaitu menyediakan jasa, menyerupai kegiatan perbankan, pendidikan yang dilakukan oleh guru, kegiatan salon kecantikan, dan kegiatan perancangan interior rumah.
4.Produksi Sektor Publik
Kegiatan produksi yang dilakukan pada sektor ini yaitu kegiatan produksi yang dimiliki oleh negara atau pemerintah, dan biasanya untuk kepentingan umum, menyerupai kegiatan PT. PLN Persero, kegiatan PT. Pos Indonesia, dan kegiatan PT. Kereta Api Indonesia.
5.Produksi Sektor Swasta
Kegiatan produksi yang dilakukan pada sektor ini yaitu kegiatan produksi yang dimiliki oleh swasta baik perseorangan atau kelompok tertentu yang bukan pemerintah. Seperti kegiatan yang dilakukan oleh Astra Grup, BCA Grup, dan Media Indonesia.
6.Produksi Sektor Konsumsi
Kegiatan produksi yang dilakukan pada sektor ini yaitu kegiatan produksi yang menghasilkan barang dan/atau jasa yang pribadi sanggup memenuhi kebutuhan manusia. Misalnya : percetakan majalah, katering, pembuatan KTP, praktik dokter, dan kegiatan penasihat aturan (pengacara).
7.Produksi Sektor Investasi
Kegiatan produksi yang dilakukan pada sektor ini yaitu kegiatan produksi yang menghasilkan barang dan/atau jasa yang diharapkan oleh produksi sektor konsumsi. Misalnya kegiatan pabrik mesin cetak (mesin cetak diharapkan oleh percetakan), pabrik mesin tenun (mesin tenun diharapkan oleh perusahaan garmen), dan pabrik traktor (traktor diharapkan oleh petani untuk mengolah sawah).
Nah, itu tadi klarifikasi mengenai Sektor-Sektor Produksi. Semoga dengan adanya artikel ini sanggup memberi isu suplemen kepada pembaca mengenai produksi. Terima kasih telah berkunjung ke blog ini, dan jangan lupa nantikan artikel kami yang menarik dan bermanfaat selanjutnya 😀
Referensi :
1.Suyanto dan Nurhadi. 2007. IPS EKONOMI Sekolah Menengah Pertama Jilid 1 Untuk Kelas VII. Jakarta: Erlangga
2.http://kbbi.web.id/sektor Sumber http://thekingslau.blogspot.com
Sektor-Sektor Produksi
Ada 7 sektor produksi, yaitu sebagai berikut :
1.Produksi Sektor Primer
Kegiatan produksi pada sektor ini yaitu melaksanakan pengolahan (eksplorasi) sumber daya alam, menyerupai kegiatan pertanian, pertambangan, perikanan, perkebunan, dan lain sebagainya.
2.Produksi Sektor Sekunder
Kegiatan produksi yang dilakukan pada sektor ini yaitu mengolah hasil dari sektor primer menjadi barang-barang yang siap untuk dipakai, menyerupai kegiatan pabrik susu dan penerbitan buku.
3.Produksi Sektor Tersier
Kegiatan produksi yang dilakukan pada sektor ini yaitu menyediakan jasa, menyerupai kegiatan perbankan, pendidikan yang dilakukan oleh guru, kegiatan salon kecantikan, dan kegiatan perancangan interior rumah.
4.Produksi Sektor Publik
Logo PT. Kereta Api Indonesia (PT.KAI) |
5.Produksi Sektor Swasta
Logo Media Indonesia |
6.Produksi Sektor Konsumsi
Kegiatan produksi yang dilakukan pada sektor ini yaitu kegiatan produksi yang menghasilkan barang dan/atau jasa yang pribadi sanggup memenuhi kebutuhan manusia. Misalnya : percetakan majalah, katering, pembuatan KTP, praktik dokter, dan kegiatan penasihat aturan (pengacara).
7.Produksi Sektor Investasi
Kegiatan produksi yang dilakukan pada sektor ini yaitu kegiatan produksi yang menghasilkan barang dan/atau jasa yang diharapkan oleh produksi sektor konsumsi. Misalnya kegiatan pabrik mesin cetak (mesin cetak diharapkan oleh percetakan), pabrik mesin tenun (mesin tenun diharapkan oleh perusahaan garmen), dan pabrik traktor (traktor diharapkan oleh petani untuk mengolah sawah).
Nah, itu tadi klarifikasi mengenai Sektor-Sektor Produksi. Semoga dengan adanya artikel ini sanggup memberi isu suplemen kepada pembaca mengenai produksi. Terima kasih telah berkunjung ke blog ini, dan jangan lupa nantikan artikel kami yang menarik dan bermanfaat selanjutnya 😀
Referensi :
1.Suyanto dan Nurhadi. 2007. IPS EKONOMI Sekolah Menengah Pertama Jilid 1 Untuk Kelas VII. Jakarta: Erlangga
2.http://kbbi.web.id/sektor Sumber http://thekingslau.blogspot.com
EmoticonEmoticon