Skala Celsius adalah suatu skala suhu yang didesain agar titik beku air berada pada 0 derajat dan titik didih pada 100 derajat di tekanan atmosferik standar. Skala ini menerima namanya dari ahli astronomi Anders Celsius (1701–1744), yang pertama kali mengusulkannya pada tahun 1742.
Karena ada seratus tahapan antara kedua titik acuan ini, istilah orisinil untuk sistem ini adalah centigrade (100 bagian) atau centesimal. Pada 1948 nama sistem ini diganti secara resmi menjadi Celsius oleh Konferensi Umum wacana Berat dan Ukuran ke-9 (CR 64), sebagai bentuk penghargaan bagi Celsius dan untuk mencegah kerancuan yang timbul akhir konflik penggunaan awalan centi- (di Indonesia senti-) menyerupai yang dipakai satuan ukur SI. Meski angka-angka untuk ketika beku dan mendidih untuk air tetap tidak mengecewakan tepat, definisi aslinya tidak cocok dipakai sebagai standar formal: ia bergantung pada definisi tekanan atmosferik standar yang sendiri bergantung kepada definisi suhu. Definisi resmi Celsius ketika ini menyatakan bahwa 0,01 °C berada pada triple point air dan satu derajat yaitu 1/273,16 dari perbedaan suhu antara triple point air dan nol absolut. Definisi ini memastikan bahwa satu derajat Celsius merepresentasikan perbedaan suhu yang sama dengan satu kelvin.
Anders Celsius awalnya mengusulkan titik beku berada pada 100 derajat dan titik didih pada 0 derajat. Ini dibalik pada tahun 1747, disebabkan hasutan dari Linnaeus, atau mungkin Daniel Ekström, pembuat kebanyakan termometer yang dipakai oleh Celsius.
Suhu sebesar −40 derajat memiliki nilai yang sama untuk Celsius dan Fahrenheit. Selain itu, sebuah cara untuk mengkonversi Celsius ke Fahrenheit yaitu dengan menambah 40, dikalikan dengan 1,8, dan lalu dikurangi 40. Sebaliknya, untuk mengkonversi dari Fahrenheit ke Celsius kita menambah 40, lalu dibagikan 1,8 dan jadinya dikurangi 40.
Skala Celsius dipakai di hampir seluruh dunia untuk keperluan sehari-hari, meski di media massa ia masih sering dikenal sebagai centigrade hingga akhir 1980-an atau awal1990-an, terutama oleh peramal cuaca di jalan masuk televisi di Eropa misalnya BBC, ITV dan RTÉ. Di Amerika Serikat dan Jamaika, Fahrenheit tetap menjadi skala pilihan utama untuk pengukuran suhu sehari-hari, meski Celsius dan kelvin dipakai untuk aplikasi sains.
| Konversi dari | ke | Rumus |
|---|---|---|
| Celsius | Fahrenheit | °F = °C × 1,8 + 32 |
| Fahrenheit | Celsius | °C = (°F − 32) / 1,8 |
| Celsius | kelvin | K = °C + 273,15 |
| kelvin | Celsius | °C = K − 273,15 |

EmoticonEmoticon