Menanam pohon di pinggir jalan sanggup mengurangi polusi udara. Pasalnya, tumbuhan akan menghirup karbon dioksida (CO2) dan mengeluarkan oksigen (O2) di siang hari. Selain itu, daun-daun pohon yang rimbun sanggup membuat kita merasa teduh saat berada di bawahnya. Panas terik sinar matahari akan terhalang oleh dedaunan yang rimbun itu.
Bila Anda berencana menanam pohon yang rindang untuk menjadi peneduh, Bacaterus akan merekomendasikan 10 jenis pohon peneduh yang rindang dan dijamin bisa membuat adem suasana di sekitarnya. Yuk, lakukan penghijauan sederhana dengan menanam salah satu jenis pohon ini.
10 Jenis Pohon Peneduh
1. Trembesi (Ki Hujan)
Jenis pohon peneduh yang mulai banyak ditanam di pinggir jalan protokol di kota besar ialah pohon trembesi. Pohon ini mempunyai bentuk menyerupai payung raksasa dengan akar, batang, dan dahan yang tampak berukuran besar.
Pohon yang usianya bisa mencapai ratusan tahun ini merupakan pohon peneduh yang sempurna. Satu pohon trembesi sanggup menyerap karbon dioksida sebanyak 28,5 ton setiap tahunnya. Tentu saja jumlah ini benar-benar menakjubkan mengingat pohon lain hanya bisa menyerap karbon dioksida sebanyak 20 ton seumur hidupnya.
2. Pucuk Merah
Pucuk merah merupakan jenis pohon peneduh yang sangat cantik. Daun-daunnya berwarna hijau tapi tampak sedikit warna merah di bab pucuknya. Semakin bau tanah daunnya, maka warnanya akan berkembang menjadi hijau. Ketika daunnya diremas, maka akan keluar aroma yang sangat khas.
Pohon ini cocok ditanam sebagai pohon peneduh alasannya daunnya sangat banyak dan terlihat rimbun. Ukurannya yang tidak terlalu besar memungkinkan Anda untuk turut menanam pohon ini di rumah. Bahkan, Anda bisa menanam pohon pucuk merah ini tidak hanya sebagai tumbuhan peneduh saja, tapi juga untuk menghias pekarangan rumah Anda.
3. Tanjung
Di siang hari yang terik paling yummy memang berlindung di bawah pohon tanjung. Pohon yang sudah banyak ditanam di pinggir jalan perkotaan ini merupakan pohon yang sangat favorit untuk dijadikan peneduh. Bagaimana tidak, pohon ini mempunyai ukuran yang besar dengan dahan membentang ke atas menyerupai payung.
Tanjung ialah pilihan pohon yang tepat untuk ditanam di mana saja. Daun pohon ini tidak gampang rontok sehingga Anda tidak perlu khawatir daun-daunnya akan mengotori jalan. Di samping itu, pohon tanjung juga mempunyai batang dan ranting yang tidak gampang patah sehingga lebih kondusif saat ada hujan lebat disertai angin kencang.
4. Kiara Payung
Sesuai dengan namanya, pohon kiara payung nampak berbentuk menyerupai payung. Hanya saja pohon ini tidak selebar trembesi. Daun-daun pohon ini juga tampak lebih besar dan lebar dibanding trembesi. Meskipun tidak lebar, dedaunannya yang tumbuh dengan rimbun membuat kiara payung cocok menjadi salah satu jenis pohon peneduh.
Kiara payung ialah pohon yang sanggup menyerap karbon dioksida dengan sangat baik. Alhasil, saat berada di bawah pohon ini kita akan merasa sangat teduh alasannya jumlah oksigen yang dikeluarkan pohon ini juga terbilang banyak.
Jenis pohon ini sudah banyak ditanam di jalan-jalan atau taman kota. Ukurannya yang tidak terlalu besar dan tingginya yang maksimal mencapai 11 meter saja membuat pohon ini memungkinkan untuk ditanam di pekarangan rumah Anda.
5. Mahoni
Pohon mahoni ialah pohon yang sangat bermanfaat. Bagaimana tidak, kayunya sering dijadikan sebagai materi baku pembuatan mebel. Selain itu, pohonnya juga bermanfaat sebagai peneduh alasannya dedaunannya tumbuh dengan sangat rindang.
Mahoni sanggup tumbuh dengan sangat tinggi. Apabila Anda menanam beberapa pohon mahoni secara berdekatan, maka daunnya yang rindang akan menghalangi sinar matahari yang panas terik. Yang menarik, mahoni bisa hidup sampai puluhan bahkan ratusan tahun. Jenis pohon ini sangat berpengaruh alasannya tidak gampang terjangkit hama dan penyakit.
6. Bambu
Pernahkah Anda berkunjung atau sekedar melihat gambar hutan bambu? Hutan bambu menyampaikan suasana yang sangat teduh alasannya daun-daun pohon bambunya menutupi sinar matahari yang panas terik. Rindangnya dedaunan pohon bambu ini menandakan bahwa bambu bisa menjadi pohon peneduh yang efektif.
Tanamlah beberapa pohon bambu sekaligus untuk membuat suasana yang teduh. Tak hanya menjadi peneduh saja, bambu juga merupakan tumbuhan hias yang sanggup meningkatkan nilai estetika. Keunggulan lain dari pohon bambu ialah tumbuhan ini sanggup tumbuh dengan gampang meskipun tidak menerima asupan air setiap hari. Bahkan, pohon bambu sanggup melahirkan “anak-anak” pohon gres di sekitarnya.
7. Beringin
Keteduhan yang ditawarkan pohon beringin memang tidak perlu diragukan lagi. Pohon ini mempunyai batang yang diameternya bisa mencapai 2 meter. Selain itu, daun-daun pohon ini nampak rapat dan tumbuh dengan sangat rimbun.
Meskipun banyak mitos yang menyampaikan bahwa beringin ialah tempat tinggal bagi makhluk astral, tapi toh pohon ini sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Selain bisa menjadi tempat berteduh, beringin juga menghasilkan oksigen dan membantu mengurangi polusi udara. Jika Anda ingin tahu lebih banyak seputar mitos wacana pohon beringin, kunjungi artikel mitos pohon beringin ini.
8. Asam Jawa
Asam jawa tergolong jenis pohon peneduh yang bisa tumbuh di mana saja, lho. Pohon asam jawa bisa tumbuh dengan subur tanpa perawatan yang ribet. Menariknya, pohon ini menghasilkan buah asam jawa yang bisa dimanfaatkan untuk memasak atau membuat obat tradisional.
Terlepas dari pohonnya yang bermanfaat, asam jawa mempunyai daun yang sangat banyak. Selain itu, dahan-dahan pohon ini nampak membentang lebar sehingga sanggup menghasilkan tempat teduh yang lebih besar. Pohon asam jawa mempunyai tugas penting untuk penghijauan daerah tandus dan menahan angin kencang.
9. Angsana
Sama menyerupai mahoni, angsana merupakan jenis pohon peneduh yang kayunya bernilai tinggi. Angsana ialah pohon yang biasa ditanam di pinggir jalan-jalan perkotaan. Tak hanya bisa menghijaukan lingkungan, angsana ialah pohon yang akan menghiasi lingkungan alasannya bunga-bunganya yang berwarna kuning akan terlihat manis saat bermekaran.
Dengan tinggi yang bisa mencapai 40 meter, angsana menyampaikan keteduhan bagi siapa pun yang berada di bawahnya. Namun, mengingat ukurannya bisa menjadi sangat besar maka angsana kurang cocok ditanam di pekarangan rumah yang tidak terlalu besar.
10. Kersen
Pohon kersen sebetulnya ialah tumbuhan liar yang bisa tumbuh tanpa memerlukan perawatan apapun. Bahkan, Anda tidak perlu menyiram pohon ini setiap hari. Kersen menghasilkan buah-buah seukuran kelereng yang rasanya manis bila sudah memerah. Buah kersen ini kondusif untuk dikonsumsi.
Kersen merupakan pohon peneduh yang cocok untuk ditanam di pinggir jalan atau pekarangan rumah. Mengingat perawatannya memang sangat mudah, pohon kersen sangat ideal bagi Anda yang tidak mempunyai banyak waktu untuk mengurus tumbuhan tapi ingin mempunyai pohon peneduh di rumah.
Inilah 10 jenis pohon peneduh yang paling banyak dijumpai di Indonesia. Pohon-pohon ini menyampaikan keteduhan dan bisa menghijaukan lingkungan sekitar. Bila Anda mempunyai rekomendasi jenis pohon lainnya, silakan tulis rekomendasi Anda di kolom komentar.
Sumber https://bacaterus.com
EmoticonEmoticon