√ Mitos Rumah Tusuk Sate: Pembawa Keberuntungan Atau Bencana?

Pengertian rumah tusuk sate ialah rumah yang berada sempurna di tengah jalur pertigaan sebuah jalan. Posisi rumah ini terlihat memotong salah satu jalur pertigaan sehingga nampak ibarat jalan buntu. Pada umumnya, rumah tusuk sate ini kurang banyak peminatnya karena ada bermacam-macam mitos yang beredar di kalangan masyarakat.

Mitos rumah tusuk sate ini kerap kali menciptakan orang enggan untuk membeli rumah dengan posisi tersebut meskipun dijual dengan harga yang murah. Meskipun demikian, ada juga orang-orang yang tidak terlalu mempercayai mitos tersebut dan eksklusif tertarik untuk membeli rumah tusuk sate.

Kali ini, Bacaterus akan mengungkap mitos rumah tusuk sate yang selama ini menjadi momok di kalangan masyarakat karena penghuninya sanggup ketiban sial. Apa saja mitos-mitos mengenai rumah tusuk sate yang beredar di Indonesia? Apakah kita harus mempercayai mitos-mitos tersebut? Temukan jawabannya di sini.

Mitos Rumah Tusuk Sate

1. Praktis Sakit

* sumber: tandaseru.id

Mitos rumah tusuk sate yang paling santer terdengar ialah pemiliknya akan sering jatuh sakit. Menurut pakar feng shui, pedoman chi yang masuk ke rumah tusuk sate sangat berpengaruh karena posisinya yang berada di ujung jalan. Hal ini sanggup menciptakan pemiliknya gampang sakit.

Faktanya, rumah tusuk sate memang mempunyai pedoman angin yang lebih berpengaruh karena menghadap ke jalanan. Secara ilmiah, kondisi ini sanggup menimbulkan lebih banyak bubuk dan kotoran yang masuk ke rumah. Solusi untuk mengatasi mitos ini gotong royong mudah, Anda hanya perlu menempatkan jendela di samping rumah sehingga sirkulasi udara berasal dari belahan samping rumah.

2. Membawa Nasib Buruk

Alasan lain mengapa rumah tusuk sate susah laris ialah mitos yang menyampaikan bahwa rumah tersebut akan menawarkan nasib jelek terhadap penghuninya. Nasib jelek ini sanggup berupa kesialan ibarat kerugian atau kegagalan dalam usahanya.

Akan tetapi, mitos ini tidak selamanya benar. Penghuni rumah tusuk sate memang sanggup mengalami kesialan, tetapi secara logika kesialan tersebut lebih mengarah pada kecelakaan kemudian lintas, ibarat kendaraan yang menabrak rumah tusuk sate tersebut.

Mengingat posisinya yang berada di persimpangan jalan, tentu saja rumah tusuk sate sanggup menjadi “korban” ketika ada kendaraan yang remnya blong atau pengemudinya tidak fokus, maka kemungkinan sanggup menabrak rumah tersebut.

Solusi untuk mengatasi mitos ini ialah menempatkan pot bunga besar di depan rumah. Dengan begitu pot tersebut sanggup menjadi penghalang jikalau ada kendaraan yang tiba-tiba menabrak rumah Anda.

3. Keluarga Makara Tidak Harmonis

Beragam mitos mengenai rumah tusuk sate menciptakan banyak orang tidak mau membeli rumah dengan posisi tersebut. Salah satu mitos yang banyak dipercaya ialah rumah tusuk sate sanggup menciptakan keluarga yang menghuninya jadi tidak harmonis.

Mungkin terdengar konyol ketika rumah yang notabene ialah benda mati sanggup memporak-porandakan korelasi rumah tangga penghuninya. Namun, lagi-lagi hal ini memang sanggup dijelaskan secara ilmiah.

Posisi rumah tusuk sate yang berada di persimpangan jalan memudahkan sinar matahari masuk dengan gampang ke dalam rumah. Saat sinar matahari sedang terik-teriknya, hawa di dalam rumah menjadi lebih panas. Hawa yang panas sanggup menciptakan orang-orang yang berada di dalamnya kehilangan cairan tubuh dan gampang tersulut emosinya. Kondisi inilah yang mungkin menimbulkan penghuni rumah tusuk sate lebih sering terpancing emosi.

Bagi Anda yang menghuni rumah tusuk sate dan mencicipi hawa panas di dalamnya, hal tersebut sangat masuk akal dan bukan disebabkan oleh hal-hal mistis. Untuk mengurangi panas, sebaiknya pasang kanopi untuk menghalau sinar matahari masuk ke dalam rumah.

4. Tempat Favorit Bagi Makhluk Astral

Mitos yang satu ini menciptakan sebagian orang merasa ngeri ketika harus tinggal di dalam rumah tusuk sate. Ya, konon rumah tusuk sate ialah kawasan favorit bagi makhluk astral sehingga tamu atau penghuninya akan sering melihat penampakan makhluk-makhluk tersebut.

Sejatinya, mitos ini tidak pernah terbukti kebenarannya. Makhluk astral sanggup berada di mana saja sekalipun rumah Anda tidak menempati posisi tusuk sate. Kesimpulannya, tidak benar jikalau rumah tusuk sate merupakan kawasan favorit bagi makhluk astral. Pasalnya, setiap kawasan berpotensi menjadi rumah bagi makhluk astral, apalagi jikalau akidah dan ibadah penghuninya tidak kuat.

Tips Penting Bagi Penghuni Rumah Tusuk Sate

Keberadaan mitos ihwal rumah tusuk sate yang beredar luas di kalangan masyarakat gotong royong tidak harus dipercaya. Mitos merupakan sebuah pernyataan yang belum tentu sanggup dibuktikan kebenarannya. Sebagai insan beriman, alangkah lebih baik jikalau kita selalu berpikir positif dalam segala hal.

Ketika Anda membeli atau sudah menempati rumah dengan posisi tusuk sate, lakukan beberapa hal berikut ini untuk menciptakan kawasan tinggal Anda jadi lebih nyaman:

1. Tempatkan Pagar di Sebelah Kiri atau Kanan

Rumah tusuk sate sangat rawan menjadi sasaran kendaraan yang menabrak di pertigaan. Untuk mengutamakan keamanan diri sendiri dan penghuni lain, tempatkan pagar di sebelah kiri atau kanan, bukan sempurna di tengah-tengah rumah dengan posisi menghadap jalanan.

Pagar yang ditempatkan di sebelah kiri sanggup mengurangi risiko celaka apabila kita sedang menutup atau membuka pagar, kemudian ada kendaraan yang menabrak belahan tengah rumah. Menurut para andal feng shui penempatan pagar dan pintu rumah tidak sempurna di tengah-tengah sanggup menghindari energi negatif yang masuk ke dalam rumah.

2. Buat Taman di Halaman Rumah

Mitos ihwal rumah tusuk sate sanggup menciptakan penghuninya sakit-sakitan memang sedikit benar. Pasalnya, posisinya menghadap jalanan menciptakan banyak bubuk dan kotoran sanggup masuk ke rumah dengan lebih mudah. Oleh karena itu, cobalah menciptakan taman yang dipenuhi tumbuhan. Taman ini sanggup menyaring udara kotor dan tumbuhan-tumbuhan di dalamnya akan menghasilkan lebih banyak oksigen.

3. Ketinggian Rumah 1,5 Meter dari Jalan

Ada banyak sekali alasan mengapa Anda harus meninggikan rumah sebanyak 1,5 meter dari permukaan tanah. Tujuannya untuk menawarkan tanjakan kecil bilamana ada kendaraan yang menabrak rumah Anda akan terhalang dengan tanjakan kecil yang Anda buat. Selain itu, pakar feng shui juga menyampaikan bahwa tanjakan yang Anda buat sanggup menghalau energi negatif dari luar untuk masuk ke dalam rumah.

4. Renungkan Keuntungan Memiliki Rumah Tusuk Sate

Sudah terlanjur tinggal di rumah tusuk sate? Jangan berkecil hati dan syukuri saja rejeki yang Anda miliki ketika ini. Mitos mengenai rumah tusuk sate tidak selamanya benar kok. Apabila Anda selalu berpikir positif, Anda akan menemukan sejumlah laba menghuni rumah tusuk sate.

Sebagai contoh, rumah tusuk sate mempunyai posisi yang strategis untuk membuka usaha. Tempat perjuangan Anda sanggup terlihat dengan terang oleh orang-orang yang melintas di jalan depan rumah Anda.

Kesimpulannya, mitos rumah tusuk sate bukan momok yang menakutkan. Segala sesuatu akan terasa lebih menyenangkan jikalau kita selalu berpikiran positif. Ingatlah bahwa kesehatan, rejeki, jodoh, dan segala hal yang terjadi dalam hidup Anda sudah dituliskan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Jadi, apabila ada hal-hal jelek yang menimpa diri Anda itu bukan disebabkan oleh rumah yang Anda kawasan ketika ini.

Sumber https://bacaterus.com