Senin, 09 Juli 2018

Sifat-Sifat Cahaya

Baiklah sobat, kali ini kita akan membahas mengenai Sifat-sifat Cahaya, eksklusif saja kita masuk ke dalam pembahasannya sobat.

Sebagai suatu gelombang yang bersifat elektromagnetik, cahaya mempunyai beberapa sifat tertentu yang banyak menunjukkan manfaat bagi makhluk hidup yang ada di bumi. Berikut ini beberapa sifat-sifat cahaya, di antaranya yaitu:

1. Cahaya Merambat Lurus
Sifat cahaya yang merambat lurus sanggup dibuktikan dengan meninjau menurut dapat  tidaknya suatu benda meneruskan  cahaya. Benda yang sifatnya tidak  tembus  cahaya  tidak  dapat  meneruskan cahaya  yang  mengenainya.  Apabila  dikenai  cahaya,  benda  ini akan membentuk bayangan. Benda tersebut digolongkan kedalam benda gelap, yang artinya benda tersebut tidak sanggup menghasilkan cahaya sendiri. Contohnya ibarat karton, tripleks, kayu, tembok, dan lainnya.


Sementara itu, benda  tembus  cahaya  dapat  meneruskan  cahaya  yang mengenainya. Benda ini dikenal sebagai golongan benda sumber cahaya.  Contohnya ibarat kaca.

2. Cahaya Dapat Dipantulkan
Sifat cahaya lainnya ialah cahaya juga sanggup dipantulkan. Pemantulan cahaya terdiri dari  pemantulan  baur  (pemantulan difus) dan  pemantulan  teratur. Pemantulan baur terjadi bila cahaya mengenai permukaan yang tidak rata dan arah sinar pantulnya tidak beraturan.  Sedangkan pemantulan  teratur  terjadi  apabila  cahaya  mengenai  permukaan  yang  rata, mengkilap atau licin ibarat contohnya cahaya yang dipantulkan oleh cermin yang datar dan sinar hasil pantulannya mempunyai arah yang teratur. Adapun benda yang mempunyai sifat cahaya yang ini ialah cermin. Berdasarkan bentuk permukaannya cermin dibedakan menjadi cermin datar dan cermin lengkung. Cermin lengkung sendiri dibedakan menjadi dua macam, yaitu cermin cembung dan cermin cekung. Berikut uraian lebih lanjut mengenai cermin tersebut.

Cermin Datar
Cermin  datar  merupakan  cermin  yang  permukaannya  tidak  melengkung. Cermin datar merupakan cermin yang kita gunakan sehari-hari untuk berias. Sifat cermin datar meliputi, (1) ukuran bayangannya sama dengan ukuran bendanya, (2) jarak antara bayangan sama dengan jarak benda ke cermin tersebut, (3) bayangan  pada  cermin  datar  bersifat  semu  atau  maya,  maksudnya bayangan di lihat tetapi tidak sanggup ditangkap layar, (4) bayangan pada cermin datar tegak.

Cermin Cembung
Cermin cembung yaitu cermin yang permukaannya melengkung kearah luar. Bayangannya bersifat  semu  atau  maya (maksudnya bayangan sanggup dilihat tetapi tidak sanggup ditangkap layar).

Cermin  Cekung 
Berbeda halnya dengan cermin cembung, cermin cekung mempunyai permukaan yang  melengkung  ke bab dalam. Bayangan benda pada cermin bersifat tegak, diperbesar dan juga maya. Apabila benda letaknya jauh dari cermin cekung, maka bayangannya bersifat faktual dan juga terbalik.


Dalam kehidupan sehari-hari, cermin cekung biasanya dipakai sebagai reflektor pada lampu ibarat mobil, lampu senter, pada sendok, dan lain sebagainya.

3. Cahaya sanggup Dibiaskan
Pembiasan  merupakan suatu peristiwa  pembelokan  arah  rambat cahaya, dimana cahaya  merambat  melalui  dua  zat  yang kerapatannya  berbeda. Apabila cahaya yang tiba berasal dari zat yang kurang kerapatannya menuju ke zat yang lebih kerapatannya maka cahaya tersebut akan dibiaskan mendekati garis normal.


Berikut ini pola kejadian pembiasan cahaya.
  • Pensil yang dimasukkan ke air yang ada dalam gelas, maka pensil tersebut akan terlihat bengkok.
  • Kolam  yang airnya jernih akan terkesan dangkal
  • Melihat bintang dengan teleskop


4. Cahaya Dapat Diuraikan
Istilah lain dari penguraian cahaya ialah dispersi. Prinsip penguraian cahaya ini ialah penguraian cahaya putih menjadi cahaya dengan warna yang bervariasi. Berikut ini beberapa pola yang menggambarkan bahwa cahaya sanggup diuraikan.
  • Terjadinya pelangi, pelangi terjadi dikarenakan adanya cahaya matahari yang sepertinya berwarna putih dan bekerjsama tersusun atas variasi warna diuraikan oleh
  • titik-titik air di awan/air hujan.
  • Cakram warna yang diputar akan memberi citra warna putih.
  • Terjadinya  halo yang seolah-olah mengelilingi bulan atau matahari.


5. Cahaya Dapat Menembus Benda Bening
Sifat cahaya ini sanggup dibuktikan dengan beberapa pola berikut ini.
  • Cahaya matahari dapat  masuk  ke  dalam  sebuah  rumah menembus jendela yang mempunyai beling yang bening. Apabila beling jendela ditutupi dengan kain berwarna hitam maka cahaya tidak sanggup menembus beling jendela tersebut.
  • Ketika seseorang berjalan di siang hari terlihat bayangan tubuhnya sendiri, hal ini  menjelaskan bahwa cahaya tidak sanggup menembus badan seseorang alasannya yakni bukanlah benda bening, sehingga yang terbentuk hanyalah bayangan.



Inilah final dari pembahasan kita mengenai Sifat-sifat Cahaya, agar bermanfaat bagi teman sekalian dan jangan lupa tinggalkan komentarnya ya J

Sumber http://softilmu.blogspot.com


EmoticonEmoticon