Sabtu, 22 Juli 2017

√ Kapasitor : Pengertian, Jenis, Fungsi, Simbol, Rumus Referensi Soalnya Lengkap

√ Kapasitor : Pengertian, Jenis, Fungsi, Simbol, Rumus & Contoh Soalnya Lengkap


 


SeputarIlmu.Com – Pada kesempatan sebelumnya kita sudah membahas wacana Resistor secara lengkap. Untuk Kesmpatan kali ini kita akan membahas wacana Kapasitor secara lengkap. Untuk itu marilah simak ulasan yang ada dibawah berikut ini.


 


 Pada kesempatan sebelumnya kita sudah membahas wacana Resistor secara lengkap √ Kapasitor : Pengertian, Jenis, Fungsi, Simbol, Rumus  Contoh Soalnya Lengkap



Pengertian Kapasitor


Kapasitor adalah suatu komponen elektronik yang bisa menyimpan suatu muatan listrik,yang terbuat dari dua buah keping logam yang dipisahkan oleh sebuah materi dielektrik,seperti materi keramik, gelas, vakum, dan sebagainya .Pada Muatan aktual dan negatif akan berkumpul pada kedua ujung yang berlainan tersebut, Jika kedua ujung metal (elektroda) dihubungkan dengan suatu sumber tegangan.


 




Jenis-Jenis Kapasitor


Berdasarkan pada materi Isolator dan nilainya, Kapasitor bisa dibagi menjadi 2 Jenis yaitu Kapasitor Nilai Tetap dan Kapasitor Variabel. Berikut ini yaitu klarifikasi dari jenis-jenis kapasistor dengan secara singkat :


1. Kapasitor Nilai Tetap (Fixed Capacitor)


Kapasitor Nilai Tetap atau Fixed Capacitor yaitu jenis Kapasitor yang nilainya konstan atau tidak akan berubah-ubah. Berikut ini yaitu Jenis-jenis dari Kapasitor yang nilainya Tetap :


 


 Pada kesempatan sebelumnya kita sudah membahas wacana Resistor secara lengkap √ Kapasitor : Pengertian, Jenis, Fungsi, Simbol, Rumus  Contoh Soalnya Lengkap


 


a. Kapasitor Keramik (Ceramic Capasitor)


Kapasitor Keramik yaitu salah satu jenis Kapasitor yang Isolatornya terbuat dari sebuah Keramik dan yang berbentuk bundar tipis maupun persegi empat. Kapasitor Keramik tidak memiliki arah atau polaritas, jadi bisa dipasang bolak-balik dalam suatu rangkaian Elektronika. Pada umumnya, Nilai Kapasitor Keramik berkisar antara yaitu 1pf hingga dengan 0.01µF.


Kapasitor yang berbentuk Chip (Chip Capasitor) pada umumnya terbuat dari materi Keramik yang dikemas sangat kecil untuk memenuhi suatu kebutuhan peralatan Elektronik yang dirancang makin kecil dan bisa dipasang oleh Mesin Produksi SMT (Surface Mount Technology) yang kecepatan nya tinggi.


 


b. Kapasitor Polyester (Polyester Capacitor)


Kapasitor Polyester yaitu salah satu jenis kapasitor yang isolatornya terbuat dari sebuah Polyester dengan bentuknya persegi empat. Kapasitor Polyester ini bisa dipasang terbalik dalam suatu rangkaian Elektronika (tidak memiliki polaritas arah)


 


c. Kapasitor Kertas (Paper Capacitor)


Kapasitor Kertas yaitu salah satu jenis kapasitor yang isolatornya terbuat dari suatu Kertas dan pada umumnya nilai kapasitor kertas yang berkisar diantara 300pf hingga dengan 4µF. Kapasitor Kertas tidak memiliki suatu polaritas arah atau bisa dipasang bolak balik dalam suatu Rangkaian Elektronika.


 


d. Kapasitor Mika (Mica Capacitor)


Kapasitor Mika yaitu salah satu jenis kapasitor yang materi Isolatornya terbuat dari suatu materi Mika. Nilai Kapasitor Mika ini pada umumnya berkisar antara 50pF hingga dengan 0.02µF. Kapasitor Mika juga bisa dipasang bolak balik lantaran tidak memiliki polaritas arah.


 


e. Kapasitor Elektrolit (Electrolyte Capacitor)


Kapasitor Elektrolit yaitu salah satu jenis kapasitor yang materi Isolatornya terbuat dari sebuah Elektrolit (Electrolyte) dan yang berbentuk Tabung / Silinder. Kapasitor Elektrolit atau disingkat dengan ELCO ini sering digunakan pada sebuah Rangkaian Elektronika yang memerlukan Kapasintasi (Capacitance) yang tinggi. Kapasitor Elektrolit yang memiliki suatu Polaritas arah Positif (-) dan Negatif (-) ini menggunakan suatu materi Aluminium yang sebagai pembungkus dan sekaligus sebagai suatu terminal Negatif-nya.


Pada umumnya nilai Kapasitor Elektrolit ini berkisar dari 0.47µF hingga dengan ribuan microfarad (µF). Biasanya pada tubuh Kapasitor Elektrolit (ELCO) ini akan tertera suatu Nilai Kapasitansi, Tegangan (Voltage), dan Terminal Negatif-nya. Hal yang perlu diperhatikan, yaitu Kapasitor Elektrolit bisa meledak jikalau polaritas (arah) pemasangannya terbalik dan melampui batas suatu kamampuan tegangannya.


 


f. Kapasitor Tantalum


Salah satu jenis Kapasitor yang juga memiliki Polaritas arah Positif (+) dan Negatif (-) menyerupai halnya Kapasitor Elektrolit dan materi Isolatornya juga berasal dari sebuah Elektrolit. Disebut dengan Kapasitor Tantalum lantaran Kapasitor jenis ini menggunakan sebuah materi Logam Tantalum yang sebagai Terminal Anodanya (+). Kapasitor Tantalum ini bisa beroperasi pada suhu yang lebih tinggi dibanding dengan sebuah tipe Kapasitor Elektrolit lainnya dan juga memiliki kapasintansi yang besar tetapi bisa dikemas dalam ukuran yang lebih kecil dan mungil. Oleh lantaran itu, Kapasitor Tantalum yaitu jenis Kapasitor yang berharga mahal. Pada umumnya digunakan pada suatu peralatan Elektronika yang berukuran kecil menyerupai di Handphone dan Laptop.


 


2. Kapasitor Variabel (Variable Capacitor)


Kapasitor Variabel yaitu salah satu jenis Kapasitor yang nilai Kapasitansinya bisa diatur atau berubah-ubah. Secara fisik, Kapasitor Variabel ini terdiri dari 2 jenis yaitu :


 


 Pada kesempatan sebelumnya kita sudah membahas wacana Resistor secara lengkap √ Kapasitor : Pengertian, Jenis, Fungsi, Simbol, Rumus  Contoh Soalnya Lengkap


 


a. VARCO (Variable Condensator)


VARCO (Variable Condensator) yaitu yang terbuat dari suatu Logam dengan ukuran yang lebih besar dan pada umumnya digunakan untuk menentukan suatu Gelombang Frekuensi pada suatu Rangkaian Radio (digabungkan dengan Spul Antena dan Spul Osilator). Nilai Kapasitansi VARCO ini berkisar antara dengan 100pF hingga dengan 500pF


 


b. Trimmer


Trimmer yaitu salah satu jenis Kapasitor Variabel yang memiliki suatu bentuk lebih kecil yang sehingga memerlukan sebuah alat menyerupai Obeng untuk bisa memutar Poros pengaturnya. Trimmer terdiri dari 2 pelat logam yang dipisahkan oleh selembar Mika dan juga terdapat sebuah Screw yang mengatur suatu jarak kedua pelat logam tersebut yang sehingga nilai kapasitansinya menjadi berubah. Trimmer dalam Rangkaian Elektronika ini fungsinya untuk menepatkan pemilihan gelombang Frekuensi (Fine Tune). Nilai Kapasitansi Trimmer hanya maksimal hingga dengan 100pF.


 




Fungsi Kapasitor



  • Untuk Penyimpan sebuah arus atau tegangan listrik

  • Sebagai Konduktor yang bisa melewatkan suatu arus AC (Alternating Current)

  • Sebagai Isolator yang menghambat sebuah arus DC (Direct Current)

  • Sebagai Filter dalam suatu Rangkaian Power Supply (Catu Daya)

  • Sebagai Kopling

  • Sebagai untuk Pembangkit suatu Frekuensi dalam sebuah Rangkaian Osilator

  • Untuk sebagai Penggeser Fasa

  • Untuk sebagai Pemilih Gelombang Frekuensi (Kapasitor Variabel yang digabungkan dengan Spul Antena dan Osilator)


 




Rumus Kapasitor


C = Q/V

C = Nilai kapasitansi,dalam F (Fared)

Q = Muatan elektron,dalam C (Coloumb)

V = Besar Tegangan,dalam V (Volt)

Dalam perhitunganya,kapasitansi dihitung dengan mengetahui luas tempat pelat metal(A), yang Jarak antara kedua pelat metal (t),serta konstanta materi elektrik (K).Secara matematis,bisa dituliskan sebagai berikut:

C =(8,85×10-12)(KA/t)


 




Contoh Soal


Dua buah kapasitor masing-masing 6 μF disusun seri dengan beda potensial 100 V. Berapa energi yang tersimpan dalam sistem tersebut?


Jawab:


Kita cari dulu kapasitas kapasitor pengganti untuk rangkaian seri tersebut

Cs = 6/2 = 3 μF = 3 x 10-6 F


Energi yang tersimpan dalam sistem:


W = ½ Cs V2

W = ½ . 3 x 10-6 . (100)2

W = ½ . 3 x 10-6 . 104

W = 1,5 x 10-2 Joule


Itulah ulasan wacana √ Kapasitor : Pengertian, Jenis, Fungsi, Simbol, Rumus & Contoh Soalnya Lengkap. Semoga apa yang diulas diatas bermanfaat bagi pembaca. Sekian dan terimakasih.


 


Baca Juga Artikel Lainnya :


Baca Juga :  √ Magnet : Pengertian, Jenis, Fungsi, Sifat & Bentuknya Lengkap

Baca Juga :  √ Logam : pengertian, Sifat, Unsur, Jenis & Fungsinya Terlengkap

Baca Juga :  √ Resistor : Pengertian, Fungsi, Jenis, Rumus & Contoh Soalnya Lengkap

Baca Juga :  √ Gelombang : Pengertian, Sifat, Macam, Rumus & Contoh Soalnya Lengkap

Baca Juga :  √ Jangka Sorong : Pengertian, Sejarah, Fungsi, Jenis, Cara Membaca dan Menghitung Terlengkap

 



Sumber aciknadzirah.blogspot.com


EmoticonEmoticon