Sebagai makhluk hidup, tentu saja kita insan memerlukan kuliner untuk memenuhi kebutuhan hidup hari demi harinya. Tentu saja kuliner yang kita perlukan ialah kuliner yang mengandung gizi tinggi juga serat sehingga kita memperoleh kesehatan serta kebugaran badan untuk menunjang keberlangsungan kehidupan.
Makanan yang ada di dunia ini tentu mengandung aneka macam jenis zat berbeda-beda yang bermanfaat. Akan tetapi, tahukah kau bahwa terdapat beberapa zat yang terkandung dalam kuliner yang tidak boleh disatukan? Tidak boleh disatukan satu sama lain lantaran beberapa jenis zat yang disatukan tersebut sanggup mengakibatkan ancaman serta risiko.
Di bawah ini Bacaterus menginformasikan beberapa jenis kuliner dengan zat tertentu yang tidak boleh dikonsumsi secara bersamaan dengan kuliner yang mengandung zat berbeda lainnya. Bahkan, beberapa jenis kuliner di bawah ini ialah kuliner yang sering kita jumpai sehari-hari, lho.
1. Keju dan Kacang
Keju merupakan jenis kuliner hasil dari fermentasi susu. Keju ini mengandung gizi serta kalsium yang baik bagi tubuh. Akan tetapi, keju tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan kacang atau biji-bijian lainnya lantaran sanggup mengakibatkan beberapa gangguan serta risiko terhadap kesehatan tubuh.
Keju yang dikonsumsi bersamaan dengan kacang berpotensi mengakibatkan terganggunya pencernaan lantaran secara ilmiah, jikalau protein bercampur dengan karbohidrat, maka akan meningkatkan produksi gas dalam tubuh. Maka dari itu, keju yang kaya akan protein sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan kacang yang kaya akan karbohidrat.
2. Susu dan Pisang
Sudah bukan diam-diam lagi bahwa buah pisang dan susu merupakan kedua jenis kuliner yang mempunyai kandungan baik bagi tubuh. Pisang dengan potasiumnya yang tinggi sanggup memperlihatkan sejuta manfaat untuk kesehatan, begitu pula dengan susu dengan kandungan kalsiumnya yang bermanfaat bagi kesehatan tulang serta gigi.
Akan tetapi, tahukah kau bahwa kedua kuliner ini tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi secara bersamaan? Ya, meskipun keduanya sama-sama membawa manfaat bagi tubuh, namun jikalau kedua kuliner tersebut dikonsumsi secara bersamaan ternyata sanggup menghasilkan racun berbahaya, lho.
Hal ini dibuktikan melalui beberapa penelitian para mahir yang mengkaji bahwa kombinasi antara mengonsumsi pisang dan susu sanggup mengakibatkan toksin. Salah satu penelitian yang dilaporkan Food Combining oleh Vasant Lad menyampaikan bahwa pisang mempunyai rasa keasaman, sementara susu mempunyai rasa manis yang mengakibatkan kebingungan sistem pencernaan.
3. Kedelai dan Bayam
Beberapa jenis kuliner sering kali disajikan dengan kuliner suplemen lainnya menyerupai halnya bayam yang dikonsumsi dengan kedelai. Beberapa sajian khas suatu kawasan sering kali memadukan kuliner ini secara bersamaan, padahal faktanya kedua kuliner ini sanggup mengakibatkan risiko kesehatan jikalau dikonsumsi berbarengan.
Bayam mengandung suatu zat berjulukan asam oksalat yang tidak cocok untuk dipadukan dengan kalsium pada kedelai. Hal tersebut sanggup mengakibatkan suatu endapan yang sulit larut dalam badan sampai mengakibatkan penyumbatan. Maka dari itu, hilangkan kebiasaan mengonsumsi sayur bayam dan tempe lantaran kedua kandungannya tak cocok disatukan.
4. Susu dan Cokelat
Sama halnya dengan bayam dan kedelai yang tak boleh dikonsumsi secara bersamaan, susu dan cokelat pun juga dilarang. Susu mempunyai kandungan protein serta kalsium yang tinggi, sementara coklat mengandung asam oksalat yang jikalau digabungkan sanggup memicu terbentuknya suatu endapan dalam badan yang sulit di larutkan.
Endapan tersebut sanggup mengakibatkan penyumbatan sehingga berisiko mengganggu pencernaan menyerupai diare dan sakit perut.
5. Yogurt dan Ham
Yogurt merupakan jenis minuman yang dibentuk dari fermentasi susu. Biasanya yogurt ini mempunyai rasa manis sampai asam yang lezat. Yogurt mengandung asam laktat yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan ham atau daging babi. Selain ham, beberapa daging yang terdapat pada sandwich juga tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan asam laktat.
Hal ini lantaran tanpa kita sadari biasanya para produsen daging menambahkan nitrat untuk menjaga kesejukan daging. Jika nitrat asam bercampur dengan asam laktat pada yogurt akan mengakibatkan nitrosamine yang bersifat karsinogen yang sanggup memicu tumbuhnya kanker pada tubuh.
Maka dari itu, marilah kita hindari beberapa hal sepele dalam menentukan kuliner semoga tidak mengakibatkan aneka macam risiko dan penyakit berbahaya pada badan yang bisa mengakibatkan kematian.
6. Semangka dan Daging
Semangka merupakan buah yang mengandung banyak air sehingga dalam makanan, semangka ini tergolong pada jenis kuliner “dingin” sementara daging baik itu daging kambing ataupun sapi merupakan kuliner yang tergolong pada kuliner “panas” sehingga jikalau keduanya digabungkan menjadi perpaduan yang tidak cocok.
Jika dikonsumsi secara bersamaan, kuliner ini akan membawa imbas negatif bagi badan lantaran gizi yang terkandung pada daging akan secara otomatis menurun. Beberapa tanda-tanda yang ditimbulkan yaitu sanggup membahayakan kesehatan limpa serta lambung.
7. Kepiting dan Teh
Kepiting memang menjadi salah satu kuliner yang selalu diburu oleh para pecinta seafood lantaran kepiting ini mempunyai rasa yang yummy terlebih jikalau dicampurkan dengan beberapa saus yang biasa dipadukan, menyerupai contohnya saus padang atau lada hitam. Akan tetapi, tahukah kau bahwa kepiting tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan teh?
Ya, jikalau kepiting dikonsumsi secara bersamaan dengan teh, ternyata sanggup berpotensi mengakibatkan gangguan pencernaan lantaran ketika memakan kepiting dan teh secara bersamaan, cairan lambung akan diencerkan oleh teh.
Hal ini terjadi lantaran secara ilmiah, teh mengandung asam tannic yang sanggup mengganggu asimilasi sehingga sanggup menurunkan kemampuan fungsi lambung dalam mensterilkan kuliner yang ada di dalamnya.
8. Udang dan Vitamin C
Selain kepiting, udang juga menjadi pilihan utama yang dicari oleh para pecinta seafood. Udang memang mempunyai rasa yang lezat, akan tetapi sangat berbahaya jikalau dikonsumsi secara bersamaan dengan kuliner atau minuman yang mengandung Vitamin C.
Udang mengandung Arsenic Pentoxide yang jikalau dicampurkan dengan Vitamin C akan menghasilkan sebuah zat berjulukan Arsenic Trioxide yang beracun dan berbahaya bagi tubuh.
Bukan sembarang racun, racun yang disebabkan oleh pencampuran kandungan Arsenic Pentoxide pada udang dengan Vitamin C ini sanggup mengakibatkan pendarahan serius pada hati, jantung, ginjal, usus, serta gangguan pembuluh darah lainnya. Bahkan, kelima panca indera pun sanggup mengeluarkan darah sampai berpotensi kematian.
9. Telur dan Susu Kedelai
Telur merupakan kuliner yang mengandung protein besar sehingga bermanfaat bagi badan sebagai sumber energi. Jika kau ingin mendapat manfaat dari telur secara maksimal, maka kau tidak boleh mencampur telur dengan susu kedelai lantaran kandungan pada susu kedelai sanggup mengurangi fungsi protein pada telur.
Susu kedelai sanggup mengurangi kegiatan enzim protase dalam badan yang mana enzim protase ini berfungsi memetabolismekan protein dalam tubuh. Maka dari itu, jikalau kedua kuliner ini dikonsumsi secara bersamaan, protein dalam telur tidak bisa diserap seutuhnya oleh tubuh.
10. Daging dan Cuka
Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, gotong royong daging merupakan jenis kuliner yang “panas” begitu pula dengan cuka, yang mana cuka ini merupakan jenis kuliner “hangat” yang tentu saja tidak boleh dikonsumsi secara bersamaan. Jika dikonsumsi secara bersamaan, tentu saja ada risiko yang harus ditanggung.
Jika daging dan susu dikonsumsi secara bersamaan, maka kedua zat yang terkandung di dalamnya sanggup meng-over-aktifkan energi dan sirkulasi pada tubuh. Bahkan, Compendium of Materina Medica menyampaikan bahwa mengonsumsi cuka dengan daging secara bersamaan akan membahayakan jantung.
Itu beliau beberapa jenis kuliner yang sebaiknya tidak boleh dikonsumsi secara bersamaan lantaran sanggup mengakibatkan ancaman serta risiko pada tubuh. Bahaya konsumsi makanan-makanan di atas secara bersamaan biasanya hanya mengakibatkan ancaman jikalau keduanya dikonsumsi berlebihan. Asalkan kau mengonsumsinya dengan porsi sewajarnya, seharusnya kau tak perlu mengalami bahaya-bahaya yang disebutkan.
Kalau kau pecinta kuliner pedas, sebaiknya baca artikel bahaya kuliner pedas yang dikonsumsi secara berlebihan ini, yuk!
Sumber https://bacaterus.com
EmoticonEmoticon