Peraturan Bola Basket – Bola handbasket merupakan salah satu bentuk olahraga yang dilakukan secara berkelompok yang tiap kelompoknya berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang lawan. Selain sepak bola dan tenis, bola handbasket adalah salah satu cabang olahraga yang paling populer. Bola handbasket bukan hanya terkenal banyak dimainkan, namun juga menjadi tontonan yang mengasyikkan bagi para penggemar olahraga.
Di Republic of Indonesia bola handbasket sudah cukup populer karena juga selalu diajarkan di sekolah mulai dari sekolah dasar, sekolah menengah pertama ataupun atas. Namun kebanyakan masyarakat hanya paham bahwa bola handbasket dimainkan menggunakan tangan dengan gaya dribble dan di lempar ke keranjang. Padahal sebuah permainan bola handbasket memiliki serangkaian peraturan dan tata cara permainan. Berikut ini adalah beberapa peraturan dalam permainan bola basket
Sumber Peraturan Permainan Bola Basket
Bola handbasket tentu saja dapat dimainkan sesuka hati, namun jika dimainkan secara berkelompok terutama dalam pertandingan harus terdapat aturan baku agar permainan menjadi suportif dan tidak berat sebelah. Peraturan permainan bola handbasket sudah tercantum dalam buku panduan permainan bola basket.
Buku panduan permainan bola handbasket ini dirancang oleh FIBA (Federation of Internasional Basket ball Association) atau Federasi Bola Basket Internasional. Buku panduan ini berfungsi untuk menjamin setiap pertandingan bola handbasket agar sesuai peraturan yang berlaku.Buku ini dapat diunduh secara unloosen oleh publik pada halaman website FIBA.com. Buku panduan ini tersusun atas 86 halaman yang berisikan serba-serbi peraturan bola basket.
Di Republic of Indonesia segala peraturan tentang kompetisi dan pertandingan bola handbasket berkiblat ke IBL (Indonesian Basket League) yang merupakan penyelenggara liga handbasket nasional Indonesia.
Peraturan Lapangan Bola Basket
Terdapat dua ukuran standar lapangan bola handbasket yang biasa digunakan, yaitu ukuran FIBA dan ukuran NBA. NBA merupakan singkatan dari National Basket ball Association yang merupakan asosiasi bola handbasket Amerika Serikat. Menurut standar NBA ukuran lapangan handbasket adalah berbentuk persegi panjang dengan panjang 2,85 meter dan lebarnya berukuran fifteen meter. Karena memang merupakan standar buatan NBA, ukuran ini umumnya digunakan di liga bola handbasket Amerika Serikat.
Sedangkan ukuran standar FIBA lapangannya juga berbentuk persegi panjang dengan panjang 26 meter dan lebarnya berukuran xiv meter. Ukuran standar FIBA ini memang lebih kecil dibandingkan dengan ukuran standar NBA. Dalam pertandingan bola handbasket Internasional umumnya yang digunakan adalah lapangan ukuran standar FIBA. Di dalam lapangan handbasket terdapat tiga buah lingkaran dengan jari-jari berukuran 1,80 meter.
Garis tengah pada lapangan bola handbasket membagi lapangan menjadi dua bagian yang merupakan wilayah masing-masing tim. Garis serang memiliki ukuran panjang diameter half-dozen meter dan lebar garisnya adalah 0,05 meter. Ring dengan garis tembakan hukuman memiliki jarak sepanjang 3,6 meter.
Papan pantul bagian luar memiliki ukuran standar sepanjang 1,8 meter dan lebar standar 1,2 meter. Papan pantul bagian dalam memiliki ukuran standar dengan panjang 0,59 meter dan lebarnya 0,45 meter.
Papan pantul bagian bawah memiliki ketinggian standar 2,75 meter dari permukaan lantai. Sedangkan squall handbasket berada ada jarak standar 0,3 meter dari bagian bawah papan pantul. Jarak tiang penyangga dengan garis akhir adalah sepanjang 1 meter pas.
Peraturan Ukuran Bola Basket
Bola handbasket memiliki ukuran yang bermacam-macam, namun dalam sebuah pertandingan resmi standar ukuran bola handbasket adalah memiliki keliling sepanjang 76 cm hingga 78 cm.
Selain ukuran keliling bola basket, berat bola handbasket juga memiliki standarnya sendiri. Pada pertandingan resmi standar berat bola handbasket adalah 600 gram hingga 650 gram. Apabila bola handbasket lebih berat ataupun lebih ringan akan mengurangi tingkat kenyamanan pemain dalam melempar ataupun memantulkan bola.
Oleh karena itu bola handbasket harus diuji juga pantulannya. Bola handbasket yang memenuhi standar adalah yang memiliki pantulan setinggi 1,2 meter hingga 1,4 meter ke atas apabila bola handbasket tersebut dijatuhkan dari ketinggian 1,8 meter. Pengujian bola handbasket ini akan dilakukan oleh wasit sebelum pertandingan dimulai.
Peraturan Jumlah Pemain Permainan Bola Basket
Dalam satu tim bola handbasket terdapat jumlah pemain yang aktif bermain sebanyak five orang. Selain pemain aktif pelatih tim handbasket juga diperkenankan membawa five orang lainnya sebagai pemain cadangan. Maksimal penggantian pemain adalah sebanyak five orang.
Peraturan Wasit Bola Basket
Dalam permainan bola handbasket terdapat dua orang wasit yang memiliki wewenang dalam memimpin berlangsungnya pertandingan dan memastikan tidak ada pelanggaran yang terjadi tanpa hukuman.
Dalam permainan bola handbasket wasit utama dikenal dengan istilah referee sedangkan wasit pengadil dikenal dengan istilah umpire. Wasit utama memiliki hak membuat keputusan dalam sebuah pertandingan, sedangkan wasit pengadil bertugas membantu wasit utama dengan mengawasi apabila terjadi pelanggaran di dekatnya dan bisa membuat keputusan dari pelanggaran yang terjadi di dekatnya tersebut.
Peraturan Durasi Waktu Pertandingan
Sama seperti ukuran lapangan, standar durasi pertandingan sepak bola ada dua, yaitu menurut aturan FIBA dan menurut aturan NBA. Aturan FIBA berlaku untuk di pertandingan tingkat internasional dengan pertandingan bola handbasket dilakukan cebanyak empat kali ronde dimana setiap rondenya memiliki durasi 10 menit.
Sedangkan aturan NBA hanya berlaku pada liga domestik Amerika Serikat yang setiap pertandingannya juga dilakukan sebanyak empat ronde namun setiap rondenya memiliki surasi selama 12 menit, lebih banyak two menit dari aturan FIBA. Apabila dihitung full keseluruhan ronde maka durasi dari aturan NBA lebih lama 8 menit dari aturan FIBA.
Dalam kedua aturan tersebut setiap rondenya memiliki waktu istirahat yang sama, yaitu 10 menit. Apabila waktu pertandingan sudah selesai namun skor pertandingan masih menunjukkan hasil imbang, maka akan diberikan waktu tambahan hingga terdapat selisih skor pertandingan yang dibutuhkan.
Peraturan Perlengkapan Pertandingan
Agar pertandingan dapat berjalan dengan lancar dan tanpa gangguan diperlukan adanya beberapa perlengkapan yang harus disiapkan sebelum berjalannya pertandingan.
Beberapa peralatan itu berupa jam pertandingan, stopwatch yang berfungsi dalam melakukan pengawasan waktu time-out, lapisan pengaman tiang pantul utnuk mencegah kecelakaan akibat tubrukan, scoresheet, jam 20 4 seconds dan juga penerangan yang cukup dan sesuai untuk memungkinkan pertandingan berjalan. Secara resmi pertandingan belum dapat dijalankan apabila salah satu perlengkapan masih belum terpenuhi.
Peraturan Pakaian
Pakaian yang digunakan pada pertandingan handbasket merupakan pakaian khusus berupa kaos olahraga tanpa lengan dan celana pendek serta kaos kaki. Pakaian ini haruslah seragam pada satu tim dengan warna dan motif yang sama. Kaos digunakan dengan dimasukkan ke dalam celana pendek.
Setiap tim memiliki dua macam seragam dengan warna yang berbeda. Salah satu seragam merupakan seragam kandang dan salah satunya merupakan seragam tandang. Apabila seragam tim mirip dengan seragam lawan maka tim akan menggunakan seragam satu lagi dengan warna yang berbeda dengan seragam lawan, hal ini dilakukan untuk memudahkan mengenali yang mana kawan dan yang mana lawan.
Di bagian belakang seragam terdapat nomor punggung setiap pemain dan terdapat nama pemain. Nomor pemain yang berada di bagian depan seragam memiliki ukuran panjang 10 cm dan lebarnya two cm. Dalam satu tim nomor punggung pemain haruslah berbeda-beda.
Peraturan Aksesoris Tambahan
Pemain bola handbasket diperbolehkan menggunakan aksesoris tubuh berupa dekker yang berfungsi melindungi tubuh dari gesekan. Dekker kain boleh dipergunakan di lengan, siku, lutut, ataupun jari. Selain penggunaan dekker, pemain juga diperbolehkan menggunakan headband, namun headband yang diperbolehkan harus memiliki lebar maksimal berukuran five cm.
Pemain bola handbasket dilarang keras untuk menggunakan aksesoris seperti kalung, cincin, anting atau pun perhiasan logam lainnya saat pertandingan. Bahkan pemain bola handbasket pun tidak boleh untuk memanjangkan kuku jarinya. Hal ini bukan tanpa alasan, melainkan karena jika terjadi gesekan saat jatuh atau bertabrakan antar pemain aksesoris ini dapat melukai pemain.
Peraturan Pemain yang Diperbolehkan Bertanding
Sebelum pertandingan wasit sudah menyiapkan scoresheet berupa daftar pemain yang telah terdaftar untuk ikut bertanding. Pemain yang sebelumnya tidak didaftarkan untuk masuk ke scoresheet maka tidak diperbolehkan bertanding. Pemain yang telah mengalami diskualifikasi maka tidak diperbolehkan tercantum dalam scoresheet.
Selain itu pemain yang sedang mengalami masa skorsing dari asosiasi bola handbasket juga tidak diperbolehkan masuk daftar scoresheet. Dengan scoresheet ini nanti akandicatat apabila pemain sudah melakukan satu atau beberapa pelanggaran.
Peraturan Pelanggaran
Beberapa perilaku yang dianggap sebagai pelanggaran adalah
• Pushing yaitu aksi secara sengaja mendorong pemain lawan yang sedang menembak bola ke dalam keranjang
• Touching yaitu perilaku menyentuh tangan pemain lawan yang sedang menembakkan bola ke dalam keranjang
• Traveling yaitu ketika seorang pemain mebawa bola tanpa melakukan driblle lebih daripada dua langkah. Dalam permainan bola handbasket bola harus dibawa dengan cara drible. Jika tidak melakukan dribble maksimal adalah dua langkah seperti pada gerakan lay upward yang menggunakan dua langkah sebelum menebak bola ke keranjang.
• Jumping yaitu ketika pemain melompat untuk melakukan tembakan namun kemudian mendadak turun tanpa melakukan tembakan. Hal ini merupakan pelanggaran karena ketika hendak menambak pemain tersebut tidak boleh didorong atau disentuh oleh pemain lawan sehingga ketika tidak jadi menembak dianggap sebagai gerakan menipu dan merugikan tim lawan.
• Offensive Foul yaitu tindakan yang ditujukan untuk melakukan provokasi pada tim lawan atau untuk memancing emosi dan dapat menimbulkan pertikaian. Salah satu contohnya adalah dengan melakukan illegal picking terhadap pemain lawan.
• Technical Foul yaitu ketika seorang pemain melakukan protes terhadap keputusan wasit dengan berlebihan sehingga dianggap mengancam wasit seperti penggunaan kata kasar kepada wasit. Tidak hanya kepada wasit umpatan yang dilakukan kepada pemain lain atau penonton pun bisa dianggap sebagai technical foul. Hal ini dianggap sebagai pelanggaran karena telah membuat pertandingan menjadi tidak aman. Untuk kasus technical foul yang parah bisa jadi diberi hukuman langsung dari FIBA berupa skorsing pertandingan.
• Unspotrmanlike Foul yaitu sebuah tindakan dengan niat buruk kepada tim lawan. Pelanggaran ini dilakukan seperti ketika pemain sengaja berusaha mencederai pemain lawan. Wasit dapat membedakan pergerakan pemain yang memang sengaja ataupun tidak sengaja mencederai pemain lainnya. Apabila terjadi pelanggaran ini, maka tim lawan akan dihadiahi lemparan bebas dua kali.
• Personal Foul yaitu ketika pemain berusaha mempertahankan daerah pertahanan dengan melakukan tindakan yang dilarang seperti menahan (holding), menarik (reching), mendorong (push) ataupun menghalangi dengan ilegal (illegal blocking). Aapabila seorang pemain melakukan personal foul sebanyak five kali maka akan diberi hukuman dengan dikeluarkan dari pertandingan.
• Team Foul yaitu ketika dalam satu ronde terdapat lima kali pelanggaran personal, wasit akan menyatakan bahwa tim tersebut sudah melakukan squad foul. Team foul menyebabkan wasit menghadiahi tim lawan lemparan bebas kelima dan keenam hingga ronde tersebut berakhir. Apabila rondenya telah selesai maka poin pelanggaran tim akan kembali menjadi nol.
• three seconds violation yaitu ketika terdapat pemain yang posisinya berada pada daerah tembakan bebas lebih daripada three detik. Apabila terjadi three seconds violation maka pemain tersebut akan diberi peringatan oleh wasit dan wasit akan menghadiahi lawan dengan tembakan.
• Back Ball atau Back courtroom yaitu ketika terdapat seorang pemain yang membawa bola ke daerah pertahanan timnya sendiri melalui garis tengah lapangan.
• 8 seconds violation atau 10 seconds violation yaitu ketika seorang pemain yang membawa bola lebih dai 8 atau 10 detik tanpa melakukan operan ataupun tembakan. Hal ini sangat merugikan karena pertandingan tidak berkembang.
• 24 seconds violation atau thirty seconds violation yaitu ketika pemain tim yang melakukan penyerangan tidak melakukan tembakan ke keranjang setelah serangan berlangsung 24 atau thirty detik.
• Double dribble yaitu ketika pemain menggiring bola dengan dua tangan setelah melakukan dribble dengan satu tangan.
Peraturan yang Berkaitan dengan Bola
• Setiap pemain diperbolehkan melempar bola ke arah mana pun menggunakan satu tangan maupun menggunakan dua tangan
• Pemain tidak boleh berlari dengan membawa bola dikarenakan pemain harus melempar bola dari titik di mana pemain tersebut menerima bola. Namun pemain diperbolehkan berlari dengan kecepatan yang biasa.
• Pemain tidak diperbolehkan memukul bola ke arah mana pun dengan menggunakan kepalan tangan atau pun dengan melakukan tinju pada bola
• Bola hanya boleh dipegang dengan menggunakan bagian dalam telapak tangan, bagian tubuh lainnya seperti lengan tidak diperbolehkan digunakan untuk memegang bola
• Gol akan sah ketika bola yang ditembakkan atau dipukul masuk ke dalam keranjang secara keseluruhan. Jika bola berhenti di pinggir keranjang maka dianggap tidak sah meskipun misalnya bola yang berhenti di pinggir keranjang menjadi masuk ke dalam keranjang karena digerakkan oleh tim lawan, maka tetap dianggap tidak sah menjadi gol.
• Ketika bola keluar dari garis lapangan saat pertandingan maka akan dilempar kembali masuk ke dalam lapangan dan yang akan memainkan bolanya adalah pemain yang pertama kali menyentuh bola.
• Beberapa permainan memiliki aturan yang berbeda untuk bola yang keluar lapangan. Ada yang melakukan metode wasit yang melempar bola ke dalam lapangan kemudian pelempar memiliki waktu five detik untuk melemparkan bola yang dipegang. Jika hingga five detik belum dilempar maka kesempatan melempar bola harus dipindah ke tim lawan.
• Apabila salah satu tim melakukan pelanggaran sebanyak tiga kali berturut-turut tanpa ada kesalahan balik dari tim lawan maka wasit akan menghitung sebagai gol untuk tim lawan.
• Wasit pembantu memiliki peran dalam mengawasi bola, serta mengambil keputusan saat pergantian kepemilikan bola ataupun ketika bola kelar lapangan. Wasit pembantu juga memiliki wewenang mengesahkan suatu gol serta bisa menghitung skor dan waktu permainan.
• Tim dengan skor paling tinggi yang memenangkan pertandingan
Sumber https://olympics30.comBoleh re-create paste, tapi jangan lupa cantumkan sumber. Terimakasih
EmoticonEmoticon