Sabtu, 09 Juni 2018

Pengertian Aktivitas

PENGERTIAN AKTIVITAS
Dalam rangka meningkatkan hasil mencar ilmu akseptor didik, perlu sekali diperhatikan tugas keaktifannya guna menunjang pemahaman terhadap pembelajaran terutama pembelajaran PKn. Karena keberhasilan mencar ilmu akseptor didik di sekolah sanggup dilihat dari hasil prestasi belajarnya. Dalam rangka mencapai hasil prestasi mencar ilmu akseptor didik tidak terlepas dari tugas guru selaku pendidik. Di sini pendidik harus sanggup memotivasi dan membuat situasi yang baik sehingga akseptor didik berminat untuk aktif dalam belajar. Banyak cara yang sanggup dilakukan pendidik diantaranya dengan menawarkan penguatan berupa angka pada hasil pembelajarannya, memberi hadiah, menawarkan kebanggaan dan lain sebagainya mirip yang dikemukakan oleh Sadiman A.M (1988).

Untuk melihat acara mencar ilmu sanggup dilihat dari beberapa sudut pandang diantaranya dari sudut pandang ilmu jiwa usang dan modern.  Menurut John Locke  dengan konsepnya Tabularasa, mengibaratkan bahwa insan itu mirip kertas putih yang tidak ada coretan sama sekali. Makara mau dijadikan apa kertas putih itu (peserta didik) tergantung dari tugas orang bau tanah yang mendampinginya. Dan jikalau di sekolah tidak lepas dari tugas guru sebagai pendidik. 

Kalau berdasarkan pendapat Herbert bahwa jiwa ialah keseluruhan jawaban yang secara mekanis dikuasai oleh hukum-hukum asosiasi. Makara hal ini pendidik yang aktif yakni memberikan tanggapan-tanggapan sedangkan akseptor didik pasif hanya berdasarkan alur dari aturan asosiasi tadi. Makara akseptor didik kurang mempunyai aktifitas dan kreativitas. Kalau dipadukan antara pendapat John Locke dan Herbert, bahwa dalam proses mencar ilmu mengajar pendidiklah yang lebih memegang peranan aktif sementara akseptor didik sendiri pasif.

Selanjutnya jikalau berdasarkan ilmu jiwa modern menerjemahkan bahwa jiwa insan itu sebagai sesuatu yang dinamis, mempunyai potensi dan energi sendiri secara alami. Peserta didik juga sanggup aktif alasannya ialah adanya dorongan dari banyak sekali macam kebutuhan. Peserta didik dipandang sebagai organisme yang mempunyai potensi untuk berkembang. Makara dalam hal ini guru hanya menawarkan pola sementara akseptor didik yang didominasi untuk aktif. Dan yang penting bagi pendidik ialah menyediakan kondisi yang kondusif.  

Jadi dalam rangka keberhasilan akseptor didik dalam mencar ilmu memang sangat penting sekali dilihat acara akseptor didik. Aktivitas artinya “ kegiatan / keaktifan” jadi segala sesuatu yang dilakukan atau kegiatan-kegiatan yang terjadi baik fisik maupun nonfisik (Mulyono, Anton, 2001: 26). Dalam KKBI (2008:31), acara ialah keaktifan atau kegiatan. Sedangkan acara mencar ilmu meliputi acara mental, intelektual, emosional, sosial, dan motorik dalam (Sudjana, 1991:5).

Menurut Rusman (2011:324), pembelajaran aktif merupakan pendekatan yang lebih banyak melibatkan acara siswa dalam mengakses banyak sekali gosip dan pengetahuan untuk dibahas dan dikaji dalam proses pembelajaran di kelas, sehingga mereka mendapat banyak sekali pengalaman yang sanggup meningkatkan pemahaman dan kompetensinya.

Menurut Uno dan Mohamad (2012: 75-76), 10 ciri pembelajaran aktif ialah sebagai berikut.

a. Pembelajaran berpusat pada siswa,

b. Pembelajaran terkait dengan kehidupan nyata,

c. Mendoronga anak untuk berpikir kritis,

d. Melayani gaya mencar ilmu siswa yang berbeda-beda,

e. Mendorong siswa untuk berinteraksi multiatah,

f. Menggunakan lingkungan sebagai media atau sumber belajar,

g. Pembelajaran berpusat pada siswa,

h. Penataan lingkungan mencar ilmu sehingga siswa gampang belajar,

i. Guru memantau proses mencar ilmu siswa, dan

j. Guru menawarkan umpan balik terhadap hasil kerja siswa.

Menurut KBBI (Sugondo, 2008:31), dinyatakan bahwa acara ialah keaktifan; kegiatan; kerja atau salah satu kegiatan kerja yang dilakukan di tiap bab di dalam perusahaan.

Definisi dari beberapa pakar di atas sanggup penulis simpulkan bahwa acara ialah suatu kegiatan yang menyangkut fisik dan nonfisik dengan memakai potensi dirinya dalam menyebarkan banyak sekali pengetahuan dan keterampilannya untuk mencapai suatu tujuan.


loading...

= Baca Juga =




Sumber http://guroe.blogspot.com


EmoticonEmoticon