Friedrich Wilhelm Nietzsche dekat disapa dengan Friedrich Nietzsche atau Nietzsche saja. Pemberian dua suku kata depan nama tersebut menyerupai dengan nama kaisar Prussia , Friedrich Wilhelm IV. Bukan suatu kebetulan, tetapi nama ini sengaja dipakai untuk menghormati kaisar tersebut.
Friedrich Nietzche |
Nietzsche sendiri dilahirkan dari keluarga penganut Lutheran. Ayahnya berjulukan Carl Ludwig Nietzsche dan ibunya Franziska. Nama lahir dari Nietzsche yakni Oehler.
Ketika ayahnya meninggal dunia, keluarga Nietzsche pindah ke tempat Naumburg pada tahun 1849. Kemudian pada tahun 1858, dia masuk sekolah Pforta dan berpreestasi dengan nilai memuaskan pada bidang agama dan sastra klasik Jerman.
Nietzsche menempuh pendidikan tinggi di Universitas Bonn jurusan teologi dan filology. Kemudia Nietzsche pindah ke Leipzig, dan pada Tahun 1869 hinga 1879, Nietzsche diberi kehormatan untuk mengajar di Universitas Basel paa jurusan Filologi. Akhirnya pada tanggal 15 Oktober tahun 1900, Nietzsche menghembuskan nafas terakhir karen penyakit kelamin.
Filsafat dalam Pandangan Nietzsche
Telah disinggung bekerjsama Nietzsche merupakan seorang tokoh filsafat ekstensialisme. Dalam banyak sekali literatur Nietzsche sangat populer dengan sebutan sosok ‘sang pembunuh Tuhan’.Ini dikenal dari sebuah karya dia yang berjudul Sabda Zarathustra (Sprach Zarathustra). Dalam karya tersebut disebutkan ada sebuah kalimat ‘ Tuhan Telah Mati’. Terkait : Aliran Filsafat Ekstensialisme.Nietzsche juga dikenal sebagai spesialis filsafat-seni. Beberapa pelukis menyerupai Franz Marc, de Chirico dan Francis Bacon menerima wangsit dari Nietszche. Tak ketinggalan Robert Musil dan Thomas Mann, dua orang penulis yang terlihat menerima dampak besar dari ide ide besar Nietzsche.
Hasil Karya Nietzsche
Sebenarnya banyak sekali karya yang telah dibentuk Nietzsche dalam bentuk tulisan. Beberapa karyanya adalah.- Kelahiran Tragedi judul orisinil Die Geburt der Tragodie pada tahun 1872
- Pandangan non Kontemporer judul orisinil Unzeiet Betrachtungen pada tahun 1873hingga 1876.
- Manusiawi, terlalu manusiawi judul orisinil Menschliches, Allzumenschliches tahun 1878-1880
- Merahnya pagi dengan judul orisinil Morgenrothe pada tahun 1881
- Ilmu yang Menyenangkan dengan judul orisinil Die Frohliche Wisenschaft
- Sabda Zarathustra/Seruan Zarathustra dengan judul orisinil Also Sprach Zarathustra pada tahun 1883 sampai 1885
- Melewati kebaikan dan kejahatan denganjudul orisinil Jenseits von Gut und Bose pada tahun 1886
- Tentang Silsilah Moral dengan judul orisinil Zur Genealogie der Moral pada tahun 1887
- Tentang Wagner judul orisinil Der Fall Wagner pada tahun1888
- Menutupi Berhala dengan judul asliGotzen Dammerung pada tahun 1889
- Sang Anti Kristus (der Antichrist), Pandang sang Manusia (Ecce Homo), pada tahun 1889.
Semua gaya penulisan Nietzsche mempunyai gaya bahasa metafora dan ironi. Inti dari ke semuanya goresan pena tersebut berupa bentuk protes pada teis (agama). Dalam hal ini Nietszche berpendapat, selama masih ada campur hukum dari agama maka filsafat tidak akan berkembang. Hanya filsafat yang menciptakan kehidupan lebih baik demi tercapainya insan yang super (dalam; Sabda Zarathustra). Bagi yang ingin membaca salah satu Nietzsche, ebook Sabda Zarathustra (dikenal juga dengan Seruan Zarathustra) sanggup melalui tautan (tinyurl.com/seruanitch).
Sumber http://www.marthamatika.com/
EmoticonEmoticon