Senin, 24 Desember 2018

Tips Dasar Mengetahui Protek Pada Tv

Bagaimana sebenarnya jika tv terprotek oleh sistem,dan bukan stanby lantaran ada kerusakan hardware/komponen.
Satu patokan bahwa pesawat TV berada pada status “protek ” ialah kalau tv mau menyala(sebentar) dan kembali ke posisi standby.( sistem “membaca” dulu semua keadaan blok secara fungsional dan mendeteksi parameter masing-masing blok untuk disamakan dgn standard yg diisi didalam IC memory).Karena kalau gres dinyalakan tv hanya membisu di posisi standby,mungkin disebabkan rangkaian regulator yang tidak normal atau juga tegangan untuk horisontalnya tidak ada ( lantaran TR HOR. short).
Ciri-cirinya ialah sebagai berikut:
Nyala led berwarna merah (standby) terus berubah menjadi hijau (start) dan kembali ke posisi merah,sistem gagal untuk start ( protek )
Nyala led merah dan lalu berkedip,ada kerusakan blok ( vertikal/audio/horisontal) maka sistem akan mem-protek.
Nyala led berubah warna (kuning) EEprom atau IC memory error atau corrupt ( kehilangan data).ganti atau sanggup di setting ulang.
Nyala led merah saja, sanggup juga lantaran protek dan ini disebabkan macetnya perintah ‘on’ di IC memory.keadaan ini sanggup di atasi dengan me-reset IC memory ( reset sajian code).
Salah satu cara kita dapat men-skip (melewat posisi protek ) adalah:
Pastikan semua tegangan dari power supply normal,baik untuk horisontal (115V) IC aktivitas (5) audio,vertikal(jika dari regulator) ,IC HOR.oscillator dan tegangan untuk trafo driver horisontal.
Karena sarat utama semoga tv sanggup menyala ialah :tegangan B+,tegangan ke IC osilator horisontal ( 5v-8v),tegangan untuk IC aktivitas dan memory,serta tegangan untuk driver horisontal.Sinyal dari oscillator horisontal ialah jantung utama untuk menggerakan fungsi Flyback dan ini wajib ada.
Pastikan semua tegangan ini ada,jika tidak anda harus memberinya secara manual ( external )
Cara lain semoga kita dapat “melihat” sumber penyebab protek adalah:
Memberi tegangan external pada Filament atau Heater CRT dengan memakai trafo !ampere sebesar 6 Volt.Dengan maksud semoga kondisi crt sudah panas (ready) ketika tv gres dinyalakan pertamakali.Putuskan dulu jalur tegangan orisinil heater dari flyback. Sehingga tampilan di layar CRT sanggup kita lihat meski hanya sesaat.
Nyalakan dulu trafo nya sebentar untuk memanaskan filament,terus nyalakan tv dan segera anda lihat kondisi tampilan di layar, apakah hanya garis vertikal ,apakah hanya blank atau ada gambar tanpa sinkronisasi dan lain sebagainya.
Minimal anda sudah sanggup menduga sumber kerusakan pada “pasien” anda dan “mereka” pun sudah sangat siap untuk anda operasi dalam waktu secepat mungkin.....
Sumber http://www.arjunservice.net


EmoticonEmoticon