Jakarta - NASA gres saja mengumumkan penundaan peluncuran James Webb Space Telescope (JWST). NASA lalu menargetkan peluncuran teleskop ini pada 30 Maret 2021.
Penundaan ini merupakan yang kesekian kalinya yang dialami oleh JWST. Pada tahun 2011, NASA telah menargetkan untuk meluncurkan JWST pada tahun 2018.
Namun, semakin mendekati tanggal yang ditargetkan, peluncuran justru terus diundur. Pertama diundur ke tahun 2019, lalu pada bulan Maret 2018 diundur ke tahun 2020, dan kini ke bulan Maret 2021.
Baca juga: Strategi NASA Lindungi Bumi dari Asteroid |
Kepala Sains NASA, Thomas Zurbuchen dalam panggilan konferensinya dengan wartawan menyampaikan bahwa JWST akan menjadi observatorium luar angkasa terhebat milik NASA dan pengembangannya harus dilanjutkan sebab potensi dan ilmu spektakuler yang akan dibawanya.
Tanggal peluncuran gres ini merupakan rekomendasi dari Independent Review Board (IRB) yang mengawasi JWST. IRB juga menekankan bahwa misi ini harus dilanjutkan dan pentingnya untuk menuntaskan misi ini dengan benar.
"Kompleksitas dan akibatnya tidak dibesar-besarkan," kata anggota IRB, Thomas Young, menyerupai dikutip detikINET dari CNET, Kamis (28/6/2018).
Young menjelaskan penundaan yang sudah mencapai 29 bulan ini diakibatkan kombinasi beberapa faktor menyerupai human error, persoalan di perangkat keras, kurangnya pengalaman, optimisme berlebihan dan sistem kompleks yang terlibat.
Salah satu persoalan yang terus mengganggu yakni sunshield raksasa milik JWST yang sangat rumit. Keseluruhan teleskop nantinya harus dibuka menyerupai origami dikala sudah di luar angkasa. Tetapi struktur sunshield raksasa ini sangat tipis sehingga berpotensi untuk tersangkut atau robek dikala proses pembukaan.
NASA sendiri membangun JWST sebagai penerus Hubble Space Telescope untuk menjawab pertanyaan penting ihwal tata surya kita, termasuk apakah kita sendiri di alam semesta.
JWST juga merupakan observatorium dengan ukuran yang jauh lebih besar dan lebih bertenaga dibandingkan dengan Hubble. Cermin utama yang dimiliki JWST berukuran enam kali lebih besar dibandingkan dengan cermin yang dimiliki oleh Hubble. Sumber detik.com
EmoticonEmoticon