Perkembangan teknologi dari jaman ke jaman selalu mengalami perubahan yang lebih baik. Salah satu wujudnya ialah dengan adanya Hiren’s Boot CD.
Item yang satu ini diluncurkan oleh Norton Ghost dengan tujuan untuk memudahkan setiap pemakainya dalam hal backup atau restore file installasi dari windows yang digunakan oleh penggunanya.
Memakai metode backup dan restore dengan menggunakan Hiren’s Boot CD terbukti sanggup mempercepat proses sehingga tak menjadi hal yang mengherankan jikalau ada banyak orang yang lebih menentukan untuk menggunakan metode ini.
Bagi anda yang belum pernah menggunakan metode ini maka ada hal-hal yang perlu anda ketahui terlebih dahulu.
Seperti menyiapkan segala komponen yang diperlukan sebelum melaksanakan backup dan juga beberapa cara kerja dari metode ini yang perlu anda pahami.
Nah untuk kelengkapan yang harus disiapkan ialah cukup sederhana. Nah berikut ini merupakan beberapa tahapan yang perlu anda siapkan dan anda lakukan :
- Anda hanya perlu menyiapkan laptop atau komputer anda yang tentunya sudah dilengkapi dengan drive CD/DVD yang akan berfungsi menjalankan Hiren’s Boot CD ini.
- Tentuka partisi yang ada pada pc anda. Nah untuk pasrtisi dalam perangkat anda sebaiknya menggunakan 2 jenis partisi yang masing-masing digunakan untuk menyimpan installasi windows dan file image.
- Nah komponen selanjutnya yang tentu anda butuhkan ialah Hiren’s Boot CD versi 9.8 dengan isi di dalamnya Norton Ghost versi 11.5 atau dalam bentuk USBnya.
- Komponen terakhir ialah Flashdisk atau DVD yang digunakan untuk penyimpanan backup file image.
Setelah mengetahui komponen yang diperlukan maka selanjutnya anda memerlukan pemahaman cara kerja metode ini.
Menggunakan metode ini berarti akan menciptakan sebuah partisi PC yang mana isinya ialah backup data sistem operasi windows ke bentuk file image yang mana tanpa adanya file image ini maka proses restorasi windows anda.
Penyimpanan untuk file image ini harus dalam partisi yang berbeda dengan partisi windows PC tersebut. selanjutnya cara kerja metode ini ialah pada restorasi windows.
File backup yang pada tahapan sebelumnya telah anda buat akan sangat berkhasiat ketika terjadi suatu problem pada PC anda. sebab file backup tersebut sanggup anda panggil ulang untuk pemulihan installasi windows.
Nah dengan cara kerja tersebut maka sekarang anda sanggup semakin paham bagaimana sistem ini bekerja untuk digunakan sebagaimana mestinya.
Sehingga dari sini anda sanggup semakin tahu dan sanggup mempertimbangkan lebih lanjut apakah ingin menggunakan metode restorasi yang satu ini ataukah tidak.
Nah untuk langkah-langkah dalam proses restorasinya maka berikut ini sanggup anda simak beberapa prosesnya :
- Usb atau cd yang telah anda siapkan sebelumnya yang mana berisi hiren’s boot cd sanggup secara pribadi anda masukkan pada pc yang menjad sasaran anda tersebut.
- Setelah pc anda nyala maka anda sanggup secara pribadi pada menuju pada hidangan BIOS. Nah untuk masuk pada hidangan BIOS ini anda sanggup menggunakan cara dengan menekan DEL/F2/F8/F12. Atau sanggup anda sanggup menyesuaikan dengan hukum pada pc anda tersebut.
- Nah sehabis proses BIOS maka selanjutnya ada sanggup menuju hidangan boot sequence. Menu ini akan berisi urutan booting yang tengah berjalan pada pc anda. Nah untuk itu anda harus mengatur semoga urutan booting yang tengah anda lakukan ketika ini merupakan urutan yang pertama yang akan dijalankan oleh pc anda tersebut.
- Nah ketika booting untuk hiren’s boot ini sudah anda masuki maka anda sanggup menentukan start boot cd untuk memulai proses hirens’ dalam pc anda tersebut.
- Setelah anda menentukan start boot maka akan tampil beberapa hidangan dalam hiren’s yang sanggup anda pilih. Nah anda harus menentukan hidangan back up tool kemudian pilih norton ghost 11.5. pilih ghost normal. Kemudian anda sanggup menunggu untuk beberapa waktu sampai proses norton ghost mulai berjalan. Kemudian klik ok.
- Selanjuttnya ialah proses membagi partition anda. Pilih hidangan local kemudian partition kmeudian pilih to image duna menyimpa file partisi anda dalam file image.
- Pilih kepingan hardisk fisik yang akan anda backup.
- Pilih drive yang sesuai dengan pc anda.
- Selanjutnya pilih mana partisi yang akan anda jadikan sebagai daerah menyimpan file backup image. Nah penulisan urutan pada nama harddisk ialah D:1.2:[DATA] FAT.
- Atur kompresi image file yang sesuai dengan kebutuhan anda.
- Saat muncul kalimat “procesed with partition image creation?” maka anda sanggup pilih ok kemudian tunggu sampai proses selesai.
- Saat proses selesai maka anda sanggup pilih quit untuk keluar dari jadwal tersebut.
Sedangkan untuk melaksanakan restore di windows jikalau terjadi kesalahan maka sanggup ikuti: cara restore di windows.
Nah dengan melaksanakan beberapa proses di atas maka sekarang anda sudah mempunyai file image pada sistem operasi anda dan anda sanggup memanggil file anda kembali untuk proses restorasi.
Sumber https://bersamatekno.com
EmoticonEmoticon