Jakarta - Indonesia kedatangan satu aplikasi ride hailing gres yang disebut buatan anak negeri. Aplikasi yang disebut Bonceng ini sudah diperkenalkan pada 10 November, bertepatan dengan Hari Pahlawan.
Seperti aplikasi ride hailing kebanyakan, Bonceng mengatakan tiga layanan ialah Bonceng Motor, Bonceng Mobil serta Bingkis (layanan antar paket). Bedanya Bonceng katanya tidak memotong biaya order transaksi dan seluruhnya menjadi milik driver.
Dalam keterangan tertulisnya, Bonceng juga tidak mempunyai tarif per kilometer menyerupai aplikasi ride hailing lain. Bonceng memakai sistem kluster menurut radius jarak perjalanan yang dikelompokkan dalam beberapa harga yang bulat.
detikINET pun ingin tau dengan bagaimana aplikasi ini dibandingkan dengan aplikasi lain yang telah ada. Aplikasi Bonceng untuk penumpang dan driver sendiri telah tersedia di Google Play Store, tapi gres akan tersedia di Apple App Store.
Foto: istimewa |
Saat ini, aplikasi Bonceng di Play Store telah diunduh lebih dari 10.000 kali, dengan rating 4,0 dari 393 review.
Ketika mencoba aplikasi ini, detikINET masih banyak mengalami bug. Ketika mencoba untuk menciptakan akun baru, aplikasi selalu tersendat di halaman pendaftaran.
Ketika diminta memasukkan one time passwords (OTP) yang dikirimkan lewat SMS, registrasi tersendat kembali dan muncul peringatan bahwa alamat email telah dipakai serta koneksi yang dipakai lambat. Padahal alamat email yang dipakai belum pernah dipakai sebelumnya, dan ponsel yang dipakai terhubung dengan Wi-Fi yang stabil.
Tonton video: Kenalkan Ini Bonceng, Pesaing Baru Go-Jek dan Grab!
Ulasan dari beberapa pengguna di Play Store juga mengeluhkan hal yang sama. Beberapa ada yang mengeluhkan tidak dapat memasukkan referral code dikala mendaftar.
Ada juga yang mengeluhkan antarmuka yang kurang ramah. Sebagian besar pengguna juga menyarankan biar Bonceng memperbaiki aplikasinya terlebih dahulu.
Baca juga: Cerita Susahnya Nadiem Bikin Gojek |
Sumber detik.com
EmoticonEmoticon