Pada edisi tutorial sebelumnya, kita telah memaparkan beberapa konsep penting dari molaritas menyerupai : apa yang dimaksud dengan molaritas dan juga rumus dalam mencari molaritas suatu larutan. Dimana dalam rumus tersebut terdapat : rumus mencari molaritas bila diketahui n mol senyawa terlarut dalam V liter larutan, rumus mencari molaritas bila terdapat jumlah milimol dalam 1 mL larutan serta rumus mencari molaritas campuran.
Silahkan kunjungi link tutorial berikut untuk pemahaman kosep molaritas :
Pengertian dan Rumus Molaritas
Latihan soal molaritas dalam pembahasan kali ini akan berisi ragam atau jenis-jenis soal menyerupai :
- Mencari molaritas larutan dengan cara mencari jumlah mol terlebih dahulu
- Mencari volume dari suatu larutan dimana diketahui nilai konsentrasi molaritas
- Mencari massa gram yang harus dilarutkan
- Mencari volumen dengan menerapkan rumus pengenceran larutan
- Mencari molaritas suatu larutan pekat
- Mencari molaritas untuk pengenceran larutan dengan penambahan valensi
Latihan Soal Molaritas
1. Soal Molaritas Pertama
C6H12O6(Mr = 180) sebanyak 18 gram dilarutkan kedalam air sehingga volumenya menjadi 500mL. Tentukan molaritas larutan yang terjadi ?
Pembahasan
Mr = 180
m = 18 gram
V = 500 mL = 0,5 L
M =
M =
M =
Cari nilai n (Jumlah mol terlaru) terlebih dahulu:
n =
Lalu ubah Volume dari miliLiter ke Liter :
V = 500 mL = 0,5 L
Kemudian masukkan ke rumus :
M =
m = 18 gram
V = 500 mL = 0,5 L
Cara Pertama
M =
m Mr
x 1000 V
M =
18 180
x 1000 500
= 0,2 mol/L Cara Kedua
M =
n V
Cari nilai n (Jumlah mol terlaru) terlebih dahulu:
n =
m Mr
= 18 180
= 0,1 mol Lalu ubah Volume dari miliLiter ke Liter :
V = 500 mL = 0,5 L
Kemudian masukkan ke rumus :
M =
n V
⇔ M = 0,1 0,5
= 0,2 mol/L 2. Soal Molaritas Kedua
Hitunglah berapa volume dari larutan H2SO4 (Mr = 98) dengan konsentrasi 0,1 M dalam aquades sebanyak 500 mL dengan massa jenis H2SO4 dianggap 1 g/mL
Pembahasan
Mr = 98
M = 0,1
V = 500 mL = 0,5 L
Massa Jenis = 1 g/mL
Cari nilai n (jumlah mol) dalam 500 mL H2SO4 0,1 M :
M =
0,1 =
n = 0,1 x 0,5 = 0,05 mol
Setelah itu dicari massanya :
n =
0,05 =
gr = 0,05 x 98 = 4,9 gram
Terakhir gres kita cari volumenya dengan memakai rumus :
Massa Jenis =
1 =
V = 1 x 4,9 = 4,9 mL
Maka volume yang dibutuhkan yaitu 4,9 mL
M = 0,1
V = 500 mL = 0,5 L
Massa Jenis = 1 g/mL
Cari nilai n (jumlah mol) dalam 500 mL H2SO4 0,1 M :
M =
n V
0,1 =
n 0,5
n = 0,1 x 0,5 = 0,05 mol
Setelah itu dicari massanya :
n =
gr Mr
0,05 =
gr 98
gr = 0,05 x 98 = 4,9 gram
Terakhir gres kita cari volumenya dengan memakai rumus :
Massa Jenis =
gr V
1 =
4,9 V
V = 1 x 4,9 = 4,9 mL
Maka volume yang dibutuhkan yaitu 4,9 mL
3. Soal Molaritas Ketiga
Berapa gram NaOH (Mr = 40) yang harus dilarutkan untuk menciptakan 100 mL larutan NaOH 0,1 M ?
Pembahasan
Mr = 40
V = 100mL
M = 0,1
M =
0,1 =
0,1 =
10m = 4
m = 0,4 gram
Sehingga massa NaOH yang dibutuhkan yaitu sebanyak 0,4 gram.
V = 100mL
M = 0,1
M =
m Mr
x 1000 V
0,1 =
m 40
x 1000 100
0,1 =
m 40
x 10 10m = 4
m = 0,4 gram
Sehingga massa NaOH yang dibutuhkan yaitu sebanyak 0,4 gram.
4.Soal Molaritas Keempat
Hitunglah Volume dari larutan H2SO4 2M yang dibutuhkan untuk menciptakan larutan 200 mL H2SO4 0,5M ?
Pembahasan
M1 = 2 M
M2 = 0,5 M
V2 = 200 mL
V1M1 = V2M2
V1.2 = 0,5 . 200
2V1 = 100
V1 = 50 mL
Kaprikornus Volume dari larutan H2SO4 2M yang dibutuhkan yaitu 50 mL
M2 = 0,5 M
V2 = 200 mL
V1M1 = V2M2
V1.2 = 0,5 . 200
2V1 = 100
V1 = 50 mL
Kaprikornus Volume dari larutan H2SO4 2M yang dibutuhkan yaitu 50 mL
5. Soal Molaritas Kelima
Carilah nilai molaritas larutan yang dibentuk dengan melarutkan 14,8 gram Ca(OH)2 dalam 100 ml liter air (Ar H=1 O=16 Ca=40) ?
Pembahasan
Mr Ca(OH)2 = (1 x massa atom Ca) + (2 x massa atom O) + (2 x massa atom H)
Mr Ca(OH)2 = (1 x 40) + (2 x 16) + (2 x 1)
Mr Ca(OH)2 = 74
M =
M =
M =
M = 2 mol/L
Mr Ca(OH)2 = (1 x 40) + (2 x 16) + (2 x 1)
Mr Ca(OH)2 = 74
M =
m Mr
x 1000 V
M =
14,8 74
x 1000 100
= 0,2 mol/L M =
14,8 74
x 10 M = 2 mol/L
6. Soal Molaritas Keenam
Sebanyak 500 mL larutan KOH 0,5 M diencerkan sehngga konsentrasinya menjadi 0,05 M. Hitunglah berapa mL volume pelarut yang ditambahkan harus ditambahkan ?
Pembahasan
Rumus pengenceran larutan yaitu :
V1 = 500 mL
M1 = 0,5
M1 = 0,05
Dalam kasus ini kita gunakan rumus pengenceran larutan, dengan rumusnya sebagai berikut :
V1.M1 = V2.M2
500 x 0,5 = V2 x 0,05
250 = 0,05V2
V2 =
Volume pelarut yang ditambahkan = V2 – V1 = 5000 mL – 500 mL = 4500 mL
M1 = 0,5
M1 = 0,05
Dalam kasus ini kita gunakan rumus pengenceran larutan, dengan rumusnya sebagai berikut :
V1.M1 = V2.M2
500 x 0,5 = V2 x 0,05
250 = 0,05V2
V2 =
250 0,05
= 5000 mL Volume pelarut yang ditambahkan = V2 – V1 = 5000 mL – 500 mL = 4500 mL
7. Soal Molaritas Ketujuh
Suatu asam sulfat pekat mengandung 96% H2SO4 (Mr = 98) dan mempunyai massa jenis 1,8 kg/L. Berapakah molaritas larutan asam sulfat tersebut ?
Pembahasan
Kadar H2SO4 pekat = 96 %
Massa jenis = 1,8 kg/L
Mr H2SO4 = 98
Untuk mencari molaritas suau larutan pekat kita gunakan rumus :
M =
M =
M =
Kaprikornus molaritas larutan asam sulfat tersebut yaitu 17,6 M
Massa jenis = 1,8 kg/L
Mr H2SO4 = 98
Untuk mencari molaritas suau larutan pekat kita gunakan rumus :
M =
Massa Jenis x 10 x kadar Mr
M =
1,8 x 10 x 96 98
M =
1728 98
= 17,6 mol/LKaprikornus molaritas larutan asam sulfat tersebut yaitu 17,6 M
8. Soal Molaritas Kedelapan
Hitunglah nilai Kemolaran asam nitrat HNO3 (Mr = 63) pekat 63 % dengan massa jenis 1,3 kg/L
Pembahasan
Kadar HNO3 pekat = 63 %
Massa jenis = 1,3 kg/L
Mr HNO3 = 63
Untuk mencari molaritas suau larutan pekat kita gunakan rumus :
M =
M =
Kaprikornus molaritas larutan asam nitrat tersebut yaitu 13 M
Massa jenis = 1,3 kg/L
Mr HNO3 = 63
Untuk mencari molaritas suau larutan pekat kita gunakan rumus :
M =
Massa Jenis x 10 x kadar Mr
M =
1,3 x 10 x 63 63
= 13 mol/LKaprikornus molaritas larutan asam nitrat tersebut yaitu 13 M
9. Soal Molaritas Kesembilan
20 mL Asam Sulfat H2SO4 dititrasi dengan larutan NaOH 0,1 M. Bila ternyata dibutuhkan 30 mL larutan NaOH, hitunglah kemolaran larutan asam sulfat tersebut ?
Pembahasan
Titrasi yaitu proses netralisasi yang bergantung pada valensi. Reaksi netralisasi terjadi antara asam sulfat H2SO4 (asam berpengaruh bervalensi dua) dengan suatu basa bervalensi satu.
Dengan demikian kita gunakan rumus molaritas untuk pengenceran larutan dengan penambahan variabel valensi :
MA x VA x ValensiA = MB x VB x ValensiB
MH2SO4 x VH2SO4 x ValensiH2SO4 = MNaOH x VNaOH x ValensiNaOH
MH2SO4 X 20 mL x 2 = 0,1 M x 30 mL x 1
MH2SO4 = 0,075 M
Dengan demikian kita gunakan rumus molaritas untuk pengenceran larutan dengan penambahan variabel valensi :
MA x VA x ValensiA = MB x VB x ValensiB
MH2SO4 x VH2SO4 x ValensiH2SO4 = MNaOH x VNaOH x ValensiNaOH
MH2SO4 X 20 mL x 2 = 0,1 M x 30 mL x 1
MH2SO4 = 0,075 M
10. Soal Molaritas Kesepuluh
Jika 7 liter HCl 0,3 M dicampurkan dengan 500 ml HCl 0,2 M. Berapa konsentrasi Molaritas HCl yang diperoleh ?
Pembahasan
MCampuran =
MCampuran =
Sumber http://www.kontensekolah.com/ VAMA + VBMB VA + VB
MCampuran =
(7 x 0,3) + (0,5 x 0,2) 7 + 0,5
= 0,29 M
EmoticonEmoticon