Minggu, 01 April 2018

Rumus Dan Teladan Soal Menghitung Luas Tembereng Lingkaran

Pembelajaran matematika kali ini bertujuan untuk mengetahui cara menghitung luas tembereng lingkaran. Kemudian kita akan mencoba memahami latihan soal perihal luas tembereng lingkaran.

Seperti yang diketahui bahwa tembereng adalah daerah yang dibatasi oleh sebuah tali busur dan busur. Tembereng merupakan salah satu unsur-unsur dari lingkaran. Untuk memahami lebih lanjut perihal unsur-unsur lingkaran, silahkan kunjungi tutorial berikut :
Memahami Unsur - Unsur Lingkaran

1. Pengertian Tembereng

Coba anda perhatikan gambar di bawah ini semoga menerima citra yang baik perihal apa itu tembereng. Bahkan terkadang kita perlu memahami perihal "Juring" juga, alasannya yaitu dalam menghitung luas tembereng sering kedua unsur tersebut saling terkait.

Dari gambar di atas :
  • Daerah PAB yaitu tempat yang diwarnai dengan warna hijau disebut dengan Juring. Juring merupakan tempat yang dibatasi oleh sebuah busur (garis lengkung AB) dan dua buah jari-jari bulat (PA dan PB).
  • Daerah yang berwarna biru disebut dengan tembereng. Tembereng dibatasi oleh sebuah garis lurus CD (tali busur) dan garis lengkung CD (busur).


2. Rumus Luas Juring

Dari gambar di bawah ini, yang manakah tembereng dan juring ?
Dari gambar di atas, yang disebut sebagai tembereng yaitu bab yang hijau. Sedangkan tempat AOB yaitu juring.
Dari gambar di atas kita sanggup mencari rumus mencari luas tembereng lingkaran, yaitu :
Luas Tembereng = Luas Juring - Luas Segitiga


Contoh Soal Luas Tembereng Lingkaran


Soal No.1
Jika sebuah bulat mempunyai jari-jari sebesar 21 cm ibarat gambar di bawah ini :
Hitunglah luas tembereng bulat tersebut ?

Pembahasan
Untuk mencari luas tembereng, kita harus mengetahui luas juring dan luas segitiga terlebih dahulu (lihat rumus di atas).

Langkah Pertama : Mencari Luas Juring
Luas juring sanggup dicari dengan membandingkan luas bulat dan juga membandingkan masing-masing sudutnya. Seperti kita ketahui sudut bulat yaitu 360°, sedangkan besar sudut juring yaitu 90° alasannya yaitu merupakan sudut siku-siku.

Luas Lingkaran = πr2
Luas Lingkaran =
22 / 7
x 212
Luas Lingkaran = 1386 cm2

Dengan demikian, hasil perbandingannya yaitu :
Luas Juring / Luas Lingkaran
=
Sudut Juring / Sudut Lingkaran

Luas Juring / 1386
=
90 / 360

Luas Juring / 1386
=
1 / 4

Luas Juring =
1386 / 4
= 346,5 cm2

Langkah Kedua : Mencari Luas Segitiga AOB
Luas Segitiga =
1 / 2
x bantalan x tinggi
Luas Segitiga =
1 / 2
x 21 x 21 = 220,5 cm2

Langkah Ketiga : Menghitung Luas Tembereng
Luas Tembereng = Luas Juring - Luas Segitiga
Luas Tembereng = 346,5 - 220,5
Luas Tembereng = 126 cm2


Soal No.2
Sebuah bulat ibarat di bawah ini mempunyai sudut a° =30° dan panjang jari-jarinya yaitu 4 cm.
Hitunglah luas tembereng (daerah arsiran ungu) dari gambar di atas ?

Pembahasan
Dari soal di atas sanggup kita ketahui :
Sudut Lingkaran = 360°
Sudut Juring (a°) = 30°
Jari-Jari (r) = 4 cm

Luas Lingkaran = πr2
Luas Lingkaran =
22 / 7
x 42
Luas Lingkaran = 50,28 cm2

A. Mencari Luas Juring

Luas Juring / Luas Lingkaran
=
Sudut Juring / Sudut Lingkaran

Luas Juring / 50,28
=
30 / 360

Luas Juring / 50,28
=
1 / 12

Luas Juring =
50,28 / 12
= 4,19 cm2

B. Mencari Luas Segitiga AOB
Luas segitiga AOB =
1 / 2
.r2.sin a°
Luas segitiga AOB =
1 / 2
.42.sin 30°
Luas segitiga AOB =
1 / 2
. 16 .
1 / 2
= 4 cm2

C. Mencari Luas Tembereng
Luas Tembereng = Luas Juring - Luas Segitiga
Luas Tembereng = 4,19 - 4
Luas Tembereng = 0,19 cm2

Sumber http://www.kontensekolah.com/


EmoticonEmoticon