Kamis, 28 September 2017

Sistem Distribusi


Distribusi yaitu acara menyalurkan barang dari produsen ke konsumen. Dalam pelaksanaanya terdapat beberapa cara yang dilakukan untuk menyalurkan barang dari produsen kepada konsumen. Cara-cara ini disebut dengan sistem distribusi. Secara garis besar, terdapat 3 sistem distribusi, yaitu distribusi langsung, distribusi semilangsung, dan distribusi tidak langsung. Berikut ini yaitu penjelasannya.


Sistem Distribusi

A.Distribusi Langsung
Distribusi eksklusif artinya acara distribusi dilakukan eksklusif tanpa perantara, dimana produsen eksklusif menyalurkan barangnya kepada konsumen. Biasanya dilakukan oleh produsen atau pedagang kecil. Misalnya tukang bakso yang menjual baksonya secara eksklusif kepada konsumen yang ingin menyantap baksonya.

B.Distribusi Semi Langsung
Distribusi semi eksklusif artinya acara distribusi disampaikan produsen kepada konsumen melalui pedagang eceran. Contohnya, suatu perusahaan roti berlokasi tidak jauh dari warung dimana konsumen banyak membeli barang. Oleh alasannya itu, roti didistribusikan eksklusif melalui warung tersebut, tanpa harus melalui biro atau perantaran lainnya.

C.Distribusi Tidak Langsung
Distribusi tidak eksklusif merupakan sistem distribusi yang panjang dimana pada umumnya dipakai oleh perusahaan bermodal besar. Nantinya, produsen akan menjual terlebih dahulu barang produksinya kepada mediator (agen atau grosir), kemudian mediator akan menjual barang tadi kepada pedagang eceran. Selanjutnya, pedagang eceran menjual barang tersebut kepada konsumen. Contoh : produk rokok yang dijual produsen kepada agen, kemudian biro menjual kepada pedagang eceran, kemudian pedagang eceran menjual kepada konsumen.

Itu tadi klarifikasi mengenai sistem distribusi. Semoga artikel ini menambah ilmu pembaca mengenai distribusi.

Terima kasih telah berkunjung ke blog ini dan jangan lupa nantikan artikel kami yang menarik dan bermanfaat selanjutnya.

Referensi :
Suparno, N dan T.D Haryo Tamtomo. 2016. Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP/MTs Kelas VII. Jakarta : Esis

Sumber http://thekingslau.blogspot.com


EmoticonEmoticon