Selasa, 06 Februari 2018

Cara Memanfaatkan Desain Kemasan Produk Untuk Mendongkrak Omset Bisnis Anda

Bagaimana cara memanfaatkan desain kemasan produk untuk mendongkrak omset Cara Memanfaatkan Desain Kemasan Produk Untuk Mendongkrak Omset Bisnis AndaBagaimana cara memanfaatkan desain kemasan produk untuk mendongkrak omset? Pertanyaan tersebut akan saya jawab pada sub cuilan terakhir dari artikel ini. Namun Anda tidak bisa eksklusif scroll ke bawah dan eksklusif membaca cuilan tersebut. Karena untuk sanggup memahami sub cuilan tersebut Anda harus paham terlebih dahulu sub cuilan sebelumnya yaitu mengenai pengertian kemasan dan fungsi-fungsi kemasan. Dengan memahami kedua hal tersebut, Anda sanggup secara maksimal memanfaatkan desain kemasan untuk mendongkrak omset bisnis Anda.


Desain kemasan mempunyai efek yang besar terhadap kesuksesan sebuah produk. Rupanya dalam hal ini pepatah “Don’t Judge The Book By It’s Cover” tidak berlaku. Kemasan merupakan hal terluar dari sebuah produk yang terlihat oleh calon konsumen. Melalui desain kemasan produk yang apik nan cantik, Anda harus sanggup menciptakan calon konsumen jatuh cinta, dan kemudian tergerak untuk membeli. Bagaimana caranya?


Faktanya, menciptakan calon konsumen jatuh cinta dan tergerak untuk membeli produk yang Anda tawarkan, tidaklah semudah yang dibayangkan. Pertama sudah niscaya Anda harus sanggup melihat dari sudut pandang konsumen. Karena itu segmen pasar sangat penting. Sebab memudahkan Anda dalam mempelajari harapan dan sudut pandang konsumen yang jadi sasaran market.


Itulah sebabnya ada desain kemasan produk yang simple, elegan, dan terkesan berkelas. Di sisi lain ada juga kemasan plastik dengan desain sederhana menampilkan hiasan dan warna yang “dangdut”. Karena kedua produk tersebut membidik segmen pasar yang berbeda. Bukan berarti desain “dangdut” lebih jelek. Tapi kita harus bisa memposisikan pada daerah yang benar dan semestinya.


Jika Anda beranggapan esensi lebih penting dari kulit luar, kemasan luar itu tidak penting, yang penting isinya. Maka Anda harus bersiap untuk tersisih dari dunia bisnis. Keduanya (isi dan kulit luar) sama pentingnya. Anda tidak bisa hanya mementingkan isi dan menafikan kulit luar. Sebaliknya, Anda juga tidak bisa mementingkan kulit luar dan menafikan isi. Desain kemasan bagus, tapi tidak ditunjang dengan produk bagus, konsumen juga bakal meninggalkan Anda.


Sebelum lebih jauh membahas fungsi desain kemasan produk untuk mendongkrak penjualan, mari kita tinjau terlebih dahulu pengertian kemasan dan fungsi kemasan. Sehingga kita bisa berangkat dari satu titik yang sama. Dan nantinya kita bisa peruncing fungsi kemasan tersebut untuk mendongkrak omset bisnis Anda.


Pengertian Kemasan


Kemasan atau packaging merupakan bungkus terluar dari suatu produk. Secara sederhana pengertian kemasan bisa juga diidentikkan sebagai pembungkus. Fungsi utamamnya yaitu untuk melindungi dan memudahkan untuk membawa.


Namun dalam perkembangannya desain kemasan produk tidak hanya sekedar pembungkus, tapi juga alat komunikasi, dan alat yang sanggup Anda manfaatkan untuk mendongkrak omset bisnis. Ingat, kesan pertama yaitu apa yang terlihat pertama. Dan yang pertama dilihat oleh calon konsumen dari produk Anda yaitu kemasan.


Yuk kita kuliti lebih dalam lagi apa saja fungsi-fungsi kemasan! Agar Anda sanggup memanfaatkan semua fungsi secara maksimal untuk meningkatkan penjualan.


Fungsi Kemasan


Berikut ini fungsi-fungsi kemasan yang sanggup Anda manfaatkan untuk mendongkrak omset bisnis Anda:


1. Memudahkan Membawa


Coba Anda bayangkan membawa satu kilogram Bakpia Patuk tanpa bungkus?! Betapa repotnya, penuh tangan kita dibuatnya, bahkan tidak muat kedua tangan kita. Selain itu bakpia juga bakal belepotan keringat yang keluar dari telapak tangan kita.


Kemasan produk memudahkan kita dalam membawa Bakpia Patuk dan atau produk lain.


2. Melindungi Produk


Masih berkaitan dengan Bakpia Patuk tanpa kemasan. Bakpia akan gampang rusak, kena goresan kulitnya mengelupas, atau jikalau lebih keras bisa menyebabkan bakpia pecah, hancur, remuk redam. Pada pembahasan nomor satu tadi bakpia juga belepotan keringat. Dari Bakpia Patuk yang manis rasanya akan berubah jadi asem dari keringat tangan si pembawa… hehe…


Kemasan berfungsi melindungi produk semoga tidak gampang rusak.


3. Meningkatkan Daya Tahan


Pernah makan gudeg? Makanan khas Jogja yang enak ini sifatnya sama menyerupai makanan lembap lainnya, yaitu tidak tahan lama. Tapi kini sudah ada gudeg kaleng yang tahan lama. Gudeg dalam kemasan kaleng bisa bertahan sampai satu tahun tanpa materi pengawet. Apa yang membuatnya tahan lama? Kemasan dan cara mengemasnya.


Kemasan sanggup meningkatkan daya tahan produk. Sebagaimana dalam contoh, gudeg dari yang awalnya dalam 24 jam bisa basi, namun dengan kemasan yang baik sanggup bertahan sampai satu tahun.


4. Membedakan Dengan Produk Lain


Anda niscaya pernah ke supermarket! Di sana berderet rapi ratusan jenis produk, bahkan mungkin bisa mencapai seribu lebih. Tapi Anda bisa membedakan dengan mudak mana yang pasta gigi, mana yang kecap. Bahkan pasta gigi brand A dengan brand B bisa dengan gampang dikenali. Itu lantaran mereka mempunyai desain kemasan produk yang berbeda-beda.


Coba bayangkan kalau kemasan semua produk yang ada di supermarket itu mempunyai desain yang sama dan seragam. Anda niscaya tidak bisa membedakan mana yang pasta gigi, mana yang kecap.


Desain kemasan membedakan produk Anda dengan produk lain.


5. Media Komunikasi


Obat-obatan merupakan salah satu produk yang riskan dan sensitif, dalam artian harus diminum sesuai kegunaan dan sesuai takaran. Jika diminum secara sembarangan sanggup berakibat buruk. Karena itu petunjuk penggunaan selalu dicantumkan di kemasan produk, semoga calon konsumen mendapat info detai terkait dengan obat tersebut.


Tidak hanya produk obat-obatan dengan takaran takaran konsumsi. Produk lain mencantumkan dalam kemasannya cara pemakaian, cara memasak, cara perawatan, dan banyak sekali info yang harus dikomunikasikan dengan konsumen terkait dengan produk yang ada dalamnya.


Desain kemasan produk bisa Anda manfaatkan sebagai media komunikasi semoga calon konsumen mendapat info lebih detail terkait dengan produk yang akan dibelinya.


6. Memberi Nilai Praktis


Jaman serba praktis. Semua orang suka yang praktis. Minum kopi tidak perlu repot buka wadah kopi, ambil kopi 2 sendok teh atau sesuai takaran, kemudian buka wadah gula, ambil gula dua sendok teh atau sesuai takaran… Terlalu ribet… Yang praktis, tinggal sobek sachet, kopi dan gula sudah sesuai takaran, tinggal masukin gelas dan seduh… Praktis!


Tidak hanya kopi, banyak produk lain yang memperlihatkan nilai simpel dalam desain kemasannya. Ada shampo, kecap, bumbu masak, susu kental manis, dan lain-lain.


Kemasan produk sanggup memperlihatkan banyak sekali nilai simpel yang diharapkan oleh konsumen.


7. Menarik Minat Beli


Kenapa cewek berdandan? Karena ingin tampil anggun untuk menggoda kaum Adam. Demikian juga kemasan yang anggun sanggup menarik minat beli calon konsumen. Desain kemasan yang asal-asalan, jangankan dibeli, produknya dilirik saja tidak.


Desain kemasan produk sanggup dimanfaatkan untuk menarik minat beli calon konsumen.


8. Meningkatkan Harga Jual


Pernah makan keripik singkong? Secara umum singkong dijual dalam kemasan plastik transparan yang “disegel” dengan dipanaskan di api lilin, dan dijual di pasar tradisional atau kios pinggir jalan. Tapi sehabis dikemas dengan apik (dapat Anda jumpai di minimarket, yaitu Qitela), keripik singkong jadi naik kelas. Dan harga jualnya pun jadi lebih mahal.


Tak diragukan lagi, desain kemasan produk sanggup meningkatkan harga jual.


Cara Memanfaatkan Desain Kemasan Produk Untuk Mendongkrak Omset


Menilik dari pengertian dan fungsi-fungsi kemasan yang sudah diuraikan di sub cuilan sebelumnya, maka Anda niscaya sudah punya citra cara memanfaatkan desain kemasan untuk meningkatkan penjualan produk Anda.


Berikut ini langkah-langkah dalam rangka memanfaatkan desain kemasan produk untuk mendongrak omset bisnis Anda:



  1. Sesuaikan Dengan Karakter Produk. Ingat fungsi utama kemasan, yaitu untuk memudahkan (dalam membawa), melindungi produk yang ada di dalamnya, termasuk melindungi dari kerusakan (meningkatkan daya tahan). Desain kemasan produk harus sesuai dengan aksara produk dan sesuai dengan fungsi utamanya.

  2. Sesuaikan Dengan Target Market. Target market harus Anda tentukan dari awal memulai bisnis. Seperti tadi sudah sempat disinggung mengenai desain “dangdut”. Jika sasaran market Anda yaitu golongan menengah ke atas, maka desain produk harus terlihat elegan. Desain yang anggun berdasarkan Anda, belum tentu anggun berdasarkan calon konsumen. Sesuaikan desainnya dengan sasaran market.

  3. Cantumkan Keunggulan Produk Pada Kemasan. Berkaitan dengan fungsi kemasan sebagai media komunikasi, maka Anda harus memanfaatkannya untuk mengkomunikasikan keunggulan produk Anda kepada calon konsumen.

  4. Berani Tampil Beda. Ingat! Tampil beda dalam artian yang positif yaa… Bukan tampil beda yang nyleneh. Secara kasatmata dan menonjol, desain kemasan produk harus berbeda dengan kompetitor. Hal ini akan menciptakan produk Anda lebih eye catching.

  5. Tampilkan Gambar atau Tulisan Yang Menarik Minat Beli. Masih berkaitan dengan fungsi kemasan sebagai media komunikasi. Tampilkan gambar atau goresan pena yang bisa menarik minat beli calon konsumen.

  6. Tambahkan Nilai Lebih. Nilai lebih bisa dari segi nilai praktis, sehingga dengan desain tersebut produk Anda menjadi lebih praktis. Atau nilai lebih dari sisi double function, contohnya kemasan susu anak yang sehabis susu habis bisa dimanfaatkan juga sebagai mainan.

  7. Call To Action. Ini yang sering terlupakan. Desain kemasan sudah bagus tapi pembelian tidak meningkat. Karena pada kemasan tidak dicantumkan permintaan untuk membeli. Anda harus memberi perintah secara eksklusif pada konsumen semoga melaksanakan pembelian. Beli Sekarang! Lebih lanjut mengenai call to action silakan klik disini info selengkapnya.


Nah, itu tadi sobat PoBis, 7 cara yang sanggup Anda tempuh dalam rangka memanfaatkan desain kemasan produk untuk mendongrak omset bisnis Anda.


sumber gambar desain kemasan produk: creohouse.co.id



Sumber https://www.pojokbisnis.com


EmoticonEmoticon