Kamis, 28 Juni 2018

4 Dasar Akuntansi Secara Terang Dan Terlengkap

4 Dasar Akuntansi Secara Terperinci dan Terlengkap

 Dasar Akuntansi Secara Terperinci dan Terlengkap 4 Dasar Akuntansi Secara Terperinci dan Terlengkap

Untuk sanggup mempelajari akuntansi alangkah baiknya jikalau mengetahui dasar-dasar akuntansi terlebih dahulu. Pada dasarnya akuntansi merupakan seni pencatat alasannya akuntansi mencatat semua laporan keuangan yang ada. Akuntansi disebut dengan seni alasannya pada akuntansi terdapat konsep yang unik dari segi pencatatan jurnal hingga pembuatan laporan keuangan. Oleh alasannya itu dasar-dasar akuntansi dipakai sebagai materi untuk membantu memahami akuntansi secara mendalam.

Dasar-dasar akuntasi :

1. Konsep Debit dan Kredit

Dasar-dasar akuntansi yang pertama harus dipelajari yaitu konsep debit dan kredit. Di dalam transaksi konsep debit dan kredit merupakan pondasi dalam penjurnalan. Di dalam konsep perlu adanya pemahaman bahwa letak posisi debit berada di sebelah kanan dan pada urutan baris pertama, sedangkan pada kredit berada di sebelah kanan sehabis baris debit.

2. Jurnal ke buku besar

Setelah mengetahui dasar-dasar akuntansi dari konsep debit kredit maka selanjutnya yang perlu dipahami yaitu memindahkan jurnal ke buku besar. Masukan pasangan jurnal dari konsep debit kredit ke dalam buku besar. Proses ini ditujukan untuk mengklasifikasi masing-masing jurnal. Buku besar merupakan buku utama pencatat transaksi keuangan yang mengkonsolidasikan masukan dari jurnal akuntansi.

3. Neraca

Untuk dasar-dasar akuntansi selanjutnya yaitu neraca percobaan. Dasar akuntansi ini yaitu proses untuk pembuatan laporan keuangan. Sedangkan neraca yaitu kumpulan dari buku besar yang ada pada akuntansi. Makara sehabis jurnal dimasukan ke dalam buku besar dan mendapat saldo tamat maka, saldo-saldo tamat dari buku besar tersebut lalu dipindahkan ke neraca percobaan. Dalam memasukan saldo dibutuhkan ketelitian semoga tidak terjadi ketidak seimbangan.

4. Laporan keuangan

Dasar-dasar akuntansi yang terakhir yaitu menciptakan laporan keuangan. Proses ini merupakan output dari seluruh tahapan dasar-dasar akuntansi. Arti dari laporan keuangan itu sendiri yaitu ringkasan dari aktifitas perusahaan maupun entitas bisnis yang dituangkan dalam bentuk mata uang tertentu. Adapun laporan keuangan mencakup :

  • Neraca, laporan yang menggambarkan posisi keuangan maupun aset hingga dengan periode tertentu. Contohnya posisi kas perusahaan pada waktu tertentu akan terlihat acara apa saja yang sudah dilakukan sehingga sanggup mengetahui kekayaan perusahaan.
  • Laporan keuntungan rugi, mencerminkan keuntungan maupun kerugian perusahaan. Laporan terdiri dari jumlah pendapatan penjualan maupun jasa, selain itu juga terdapat laporan harga pokok produksi.
  • Laporan perubahan modal, gosip mengenai pengurangan maupun penambahan investasi pemilik modal pada perusahaan.
  • Laporan arus Kas, laporan acara pengeluaran dan penerimaan kas dari investor maupun investasi perusahaan.

Demikian pengenalan wacana dasar-dasar akuntansi yang sanggup dipelajari dari ayoksinau.com. Tanpa pengenalan dasar pastinya orang tidak akan sanggup dengan gampang mengerjakan akuntansi. Walau terlihat mudah, mengerjakan akuntansi dibutuhkan logika dan ketelitian semoga tidak terjadi kesalahan. Jika terjadi kesalahan sedikit saja dari awal maka niscaya saldo tamat akan tidak seimbang.

Baca Juga :


Sumber https://www.ayoksinau.com


EmoticonEmoticon