Selasa, 28 Agustus 2018

Pembagian Zona Bahari Berdasarkan Para Andal Kedalamannya | Ayoksinau.Com

Pembagian Zona Laut – Pada artikel kali ini pendidikanindo.com akan membahas materi perihal zona maritim yang terbagi berdasarkan letak dan kedalamannya. Laut yang begitu luas terbagi menjadi beberapa zona yang telah dikelompokkan berdasarkan kedalamannya dan letaknya.

Berdasarkan Kedalamannya

com akan membahas materi perihal zona maritim yang terbagi berdasarkan letak dan kedalamannya Pembagian Zona Laut Menurut Para Ahli  Kedalamannya | Ayoksinau.com

Berdasarkan kedalamannya, maritim sanggup dibedakan menjadi beberapa diantaranya zona/wilayah pasang (littorial), wilayah maritim dangkal (neritic), wilayah maritim dalam (bathyal) dan wilayah maritim sangat dalam (abyssal).

1. Wilayah Pasang (littoral)

wilayah pasang atau littoral merupakan bab dari lautan yang dasarnya kering dikala terjadi surut. Ekosistem maritim menyerupai ikan tidak sanggup hidup di wilayah maritim menyerupai ini, tetapi ada beberapa jenis ekosistem atau binatang maritim sanggup kalian jumpai di wilayah wilayah tersebut.

2. Wilayah Laut Dangkal (Neritic)

wilayah maritim dangkal ini memang sesuai dengan namanya, wilayah maritim ini sangatlah dangkal sehingga memungkinkan sinar matahari untuk masuk dan hingga ke dasar laut. Di Negara Indonesia banyak mempunyai wilayah maritim dangkal yang cukup luas menyerupai kontinen sunda menyerupai (Laut Jawa, Laut Natuna, Riau dan Selat Malaka) dan landas kontinen sahul menyerupai Laut Arafuru. Wilayah-wilayah tersebut tentunya menyimpan banyak kekayaan yang berupa tanaman dan fauna.

Cirri-ciri maritim dangkal ialah sebagai berikut :

  1. kedalaman yang paling dalam mencapai 150 meter
  2. Sinar matahari masih sanggup tembus hingga kedasar lautan
  3. paling banyak dihuni oleh binatang-binatang laut

3. Wilayah Laut dalam (bathyal)

Wilayah maritim dalam ini berapa pada kedalaman antara 150-800 meter. Sehingga sinar matahari tidak bisa menembus hingga kedasar lautan menyerupai pada wilayah maritim dangkal. Dengan demikian maka jumlah dan jenis jenis binatang yang hidup pada wilayah maritim dalam ini lebih sedikit dibandingkan dengan wilayah maritim dalam.

4. Wilayah Laut Sangat Dalam (abyssal)

wilayah maritim sangat dalam ini berada pada kedalaman diatas 1800 meter. Dengan kedalaman menyerupai itu, maka tanaman tidak bisa bertahan dikarenakan sudah tidak adanya sinar matahari yang masuk. Karena itulah jumlah dan jenis-jenis binatang yang hidup pun sangat terbatas, terkecuali dengan jenis hewan-hewan yang sudah bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan tersebut.

Baca juga :

Berdasarkan Letaknya

Sedangkan zona maritim berdasarkan letaknya, maritim sanggup terbagi menjadi 3 jenis diantaranya maritim pedalaman, maritim pertengahan dan maritim tepi. Berikut ialah klarifikasi dari jenis-jenis maritim berdasarkan letaknya.

1. Laut Pedalaman (Contonental Sea)

laut pedalaman merupakan maritim yang terletak diantara 2 benua. Laut pedalaman ini memang sesuai dengan namanya dikarenakan menjorok ke pedalaman atau dikelilingi oleh daratan. Berdasarkan letaknya tersebut maka maritim pedalaman ini tidak dipengaruhi oleh arus samudra dan tidak mengalami pasang surut. Kadar garam pada maritim pedalaman ini juga berbeda dibandingkan dengan maritim pada umumnya.

Contoh maritim pedalaman diantaranya maritim Hitam, maritim mati dan maritim kaspia

2. Laut Tepi (Marginal Sea)

laut tepi merupakan maritim yang terdapat pada landas benua atau yang berada dibenua, akan tetapi bekerjasama dengan bebas dengan samudra. Karena maritim tepi ini terletak di tipe, maka arus pasang samudra mensugesti arus di maritim tepi.

Contoh maritim tepi diantaranya : maritim arab, maritim Jepang, Utara, Laut Cina Selatan dan Laut Utara

3. Laut Pertengahan

laut pertengahan merupakan maritim yang letahnya berada ditengah-tengah benua

contoh maritim pertengahan diantaranya : Laut Tengah dan Laut Merah

Baca juga artikel di bawah ini :

Demikianlah ulasan mengenai pembagian zona maritim berdasarkan para ahli, supaya bisa bermanfaat dan menambah wawasan anda, kunjungi terus ayoksinau.com


Sumber https://www.ayoksinau.com


EmoticonEmoticon