Jumat, 22 Juni 2018

Contoh Rpp Bahasa Indonesia Smp Kelas 7 Semester 2 Revisi 2017 Kd 3.14

Untuk materi Referensi Bagi Bapak dan Ibu guru Bahasa Indoenesia Sekolah Menengah Pertama yang sedang menciptakan RPP Bahasa Indonesia Kelas 7 menurut Silabus Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Pertama tahun 2017. Berikut ini Contoh RPP Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Pertama Kelas 7 Semester 2 KD 3.14   Revisi 2017


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RPP (KD 3.14)

Nama Sekolah    :
Mata Pelajaran   : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester   :  VII/2
Alokasi Waktu   :  10 JP


A. Kompetensi Inti
  1. Menghargai dan menghayati pedoman agama yang dianutnya.
  2. Menghargaidan menghayati sikap jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
  3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) menurut rasa ingin tahunya wacana ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan bencana tampak mata.
  4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abnormal (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang)sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B.  Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Bagian C:
3.14 Menelaah unsur-unsur dan kebahasaan dari surat langsung dan surat dinas yang dibaca dan didengar.
Indikator
  • menjelaskan perincian unsur dan struktur surat langsung dan surat dinasi.
  • menyimpulkan prinsip penggunaan kata/ kalimat/ paragraf pada surat langsung dan surat dinas
  • melengkapi surat langsung dan surat dinas sesuai struktur dan kaidah bahasa.
  • menentukan dan memperbaiki kesalahan penggunaan kata, kalimat, ejaan dan tanda baca.

C.  Materi Pembelajaran
  1. Materi Pembelajaran Reguler
Kegiatan C
Pengetahuan
  • Struktur surat langsung dan surat dinas.
  • Karakteristik tiap belahan surat langsung dan surat dinas.
  • Contoh cara melengkapi surat langsung dan surat dinas.
  • Contoh penggunaan kata/ frasa benda, kata / frasa sifat, kata keterangan tempat, kalimat rincian.
  • Contoh sinonim dan hiponim pada surat langsung dan surat dinas.
  • Contoh penggunaan tanda baca/ ejaan baik yang salah maupun yang benar.

Keterampilan
  • Praktik melengkapi struktur i surat langsung dan surat dinas (melengkapi belahan identifikasi/ citra umum, deskripsi bagian).
  • Praktik melengkapi kata/ kalimat.
  • Praktik menciptakan telaah ketepatan struktur dan penggunaan bahasa/ tanda baca/ ejaan pada surat langsung dan surat dinas.

  1. Materi Pembelajaran Remedial
Pengetahuan
  • Struktur surat langsung dan surat dinas.
  • Karakteristik tiap belahan surat langsung dan surat dinas.
  • Contoh cara melengkapi surat langsung dan surat dinas.
  • Contoh penggunaan kata/ frasa benda, kata / frasa sifat, kata keterangan tempat, kalimat rincian.
  • Contoh sinonim dan hiponim pada surat langsung dan surat dinas.
  • Contoh penggunaan tanda baca/ ejaan baik yang salah maupun yang benar.

Keterampilan
  • Praktik melengkapi struktur i surat langsung dan surat dinas (melengkapi belahan identifikasi/ citra umum, deskripsi bagian)
  • Praktik melengkapi kata/ kalimat.
  • Praktik menciptakan telaah ketepatan struktur dan penggunaan bahasa/ tanda baca/ ejaan pada surat langsung dan surat dinas.

  1. Materi Pembelajaran Pengayaan
Pengetahuan
  • Struktur surat langsung dan surat dinas Contoh variasi belahan identifikasi
  • Contoh variasi pengembangan surat pribadi/ dinas
  • Cara membuatkan isi belahan pembukaan, inti, epilog surat
  • Prinsip penggunaan kata/ kalimat/ tanda baca/ ejaan dalam surat
  • Contoh benar dan pola salah penggunaan kata/ kalimat/ tanda baca/ ejaan
  • Contoh penggunaan kata baku dan tidak baku
  • Prinsip mengurutkan surat langsung dan surat dinas
  • Prinsip membuatkan surat langsung dan surat dinas paragraf rincian
  • Prinsip membuatkan paragraf pada surat langsung dan surat dinas
  • Prinsip memakai kata/ frasa benda, kata / frasa sifat, kata keterangan tempat, kalimat rincian
  • Prinsip penggunaan kata/ kalimat/ paragraf
  • Prinsip penggunaan ejaan dan tanda baca

Keterampilan
  • Praktik mengurutkan belahan surat langsung dan surat dinas
  • Praktik melengkapi unsur-unsur surat langsung dan surat dinas
  • Praktik menyusun bagian-bagian surat langsung dan surat dinas
  • Praktik menyunting surat

Sikap utama yang ditumbuhkan : peduli, Jujur berkarya, tanggung jawab, toleran dan kerjasama, proaktif, dan kreatif.

D.  Kegiatan Pembelajaran
1.      Pendahuluan
a) Mengucapkan salam, berdo’a, mengondisikan kelas ke dalam situasi mencar ilmu dan mengabsen siswa.
b) Guru bertanya-jawab wacana surat langsung dan surat dinas yang telah dipelajari dan mengaitkannya dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan.
c) Dibuka dengan hal-hal yang sanggup menggairahkan suasana mencar ilmu dan ada hubungannya dengan materi yang akan dipelajari.
d) Mengungkapkan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai.
e) Bertanya jawab wacana manfaat pembelaran yang akan dipelajari.
f) Membangun konteks untuk menumbuhkan sikap yang telah dirancang.

  1. Kegiatan Inti
Bagian B: Prakonstruksi
Pertemuan Pertama (2 Jam)
a) Diskusi menyimpulkan karakteristik struktur dan cara mengenali struktur.
b) Mengamati tabel struktur surat langsung dan surat dinas.
c) Menggali informasi wacana karakteristik identifikasi, deskripsi bagian
d) Latihan mengidentifikasi struktur surat langsung dan surat dinas

Pertemuan Kedua (2 JP)
  1. Mempresentasikan hasil urutan dan saling menilai
  2. Mengamati urutan kalimat acak (bagian struktur yang acak.
  3. Mempertanyakan cara mengurutkan.
  4. Menggali informasi cara mengurutkan.

Pertemuan Ketiga (2 JP)
  1. Membaca dan mengamati pola kesalahan penggunaan kata, kalimat, tada baca/ ejaan.
  2. Berdiskusi alasan kesalahan.
  3. Bermain memperbaiki kesalahan.

Pertemuan Keempat (2 JP)
  1. Mengamati kata-kata kunci.
  2. Mempertanyakan bagiman cara menciptakan menjadi paragraf.
  3. Menggali informasi.
  4. Membaca pola cara membuatkan teks dari kata kunci.
  5. Berdiskusi mengembangkan.
  6. Mengomunikasikan hasil.

Pertemuan Kelima (2 JP)
  1. Mengamati bagian-bagian yang tidak lengkap.
  2. Bertanya.
  3. Membaca menggali informasi cara melengkapi surat langsung dan surat dinas.
  4. Bermain melengkapi kata/ frasa benda, kata / frasa sifat, kata keterangan tempat, kalimat rincian.
  5. Menyimpulkan cara melengkapi.
  6. Mengomunikasikan hasil.

  1.   Penutup
a)   Siswa bersama guru menyimpulkan butir-butir pokok materi yang telah dipelajari.
b)   Siswa mendapatkan penyampaian wacana acara pembelajaran pertemuan berikutnya.
c)   Siswa bersama guru melaksanakan indentifikasi keunggulan dan kelemahan acara pembelajaran yang sudah dilaksnakan.
d)   Siswa mendapatkan umpan balik wacana proses pembelajaran.
e)   Siswa ditugaskan untuk membaca surat Kartini dan Surat terbuka untuk presiden, atau buku wacana surat menyurat dalam bahasa Indonesia. Hasil bacaanya dituangkan pada jurnal hariane) kau membaca. Kamu sanggup mencatatkan jam kau membaca secara jujur.

E.  Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
1)   Penilaian Pengetahuan
Teknik       :  Tes tulis dan penugasan.
Bentuk      :  Isian dan kiprah yang dikerjakan secara individu.
Indikator Soal       :
Disajikan pola surat langsung dan surat dinas.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!
  1. Berdasarkan surat langsung di atas, ada beberapa belahan yang menjadi unsur pembangun surat pribadi, yaitu ….
  2. Surat yang berisi wacana keperluan kedinasan yang bersifat resmi disebut ….
  3. Kamu mengetahui pola surat dinas dengan baik. Sebutkan struktur surat dinas tersebut?
  4. Urutan penulis mengungkapkan maksud dalam surat wacana kawasan dan tanggal surat dengan alasan ….
  5. Sebutkan ciri-ciri penggunaan Bahasa pada Surat Pribadi?
  6. Sebutkan ciri-ciri penggunaan Bahasa pada Surat Dinas?
  7. Penulisan penanggalan 4 Juni ’15 dan 4-6-2015 pada surat ialah salah. Silahkan perbaiki sehingga penulisannya menjadi benar!
  8. Mengapa penggunaan sapaan Bapak pada alamat tujuan surat berikut dikatakan salah?
(1) Yth. Bapak Dr. Tono
Jl. B. Sempor 1
Malang
(2) Yth. Bapak Direktur
Jenderal Pajak
Jalan Bintaro Utama
Sektor V, Bintaro
Jaya
Tangerang Selatan

2) Penilaian Keterampilan dan pengetahuan
Disajikan pola surat langsung yang strukturnya acak. Silahkan urutkan belahan surat tersebut sehingga strukturnya menjadi benar!
Disajikan pola surat langsung yang rumpang.
Lengkapilah surat tersebut dengan ungkapan yang sanggup dipakai untuk menyatakan permohonan maaf dengan bahasa resmi. Kemudian jawablah pertanyaan di bawah ini untuk menemukan dan memahami alasan ciri kebahasaan surat dinas!
  1. Kata apa yang sering dipakai sebagai salam pembuka surat dinas?
  2. Mengapa salam tersebut yang digunakan? Apakah boleh diubah menjadi salam khas suatu agama? Misalnya asalamualaikum, salam sejahtera, dan sebagainya? Atau memakai salam dengan urutan waktu,misalnya selamat pagi, selamat siang, selamat malam?
  3. Kata ganti apa yang dipakai untuk mewakili penulis dalam surat dinas?
  4. Mengapa menggunaka kata ganti tersebut? Bolehkan diganti ‘saya’ atau ‘aku’?
  5. Jika diamati, surat dinas memakai bahasa khas. Mengapa demikian? Bolehkah diganti dengan bahasa gaul?



Kunci Jawaban
  1. (1) alamat dan tanggal surat, (2) salam pembuka, (3) kalimat pembuka paragraf, (4) isi surat, (5) epilog surat, (6) salam akhir, dan (7) nama dan tanda tangan.
  2. Surat dinas
  3. (1) Kepala surat (diisi dengan nama lembaga), (2) Nomor dan tanggal Jumlah lampiran Berisi inti atau tujuan surat, (3) Alamat, (4) Salam pembuka, (5) paragraf pembuka, (6) Inti surat, (7)  Paragraf penutup, (8) Salam penutup, (9) Mengetahui pejabat , Nama dan tanda tangan pengirim
  4. Agar pembaca tahu dimana dan kapan penulis menulis surat
  5. Ciri penggunaan Bahasa pada Surat Pribadi ialah (1) pilihan kata sapaan bersifat langsung (kata emotif dan ekspresif ), (2) bahasa surat langsung tidak formal tetapi santun, (3) pilihan ragam bahasa tergantung siapa akseptor surat, (4) memakai sapaan (seperti orang bercakap), (4) memakai kata ganti orang pertama (untuk pengirim) dan kata ganti orang kedua untuk penerima
  6. Ciri penggunaan Bahasa pada Surat Dinas adalah: (1) pilihan kata sapaan bersifat formal dan (2) bahasa ragam baku
  7. 4 Juni 2015
  8. Sebab sapaan Bapak, Ibu, atau Saudara di depan nama jabatan dan gelar tidak diperlukan, Sapaan hanya dipergunakan untuk mengiringi nama orang yang tidak diawali dengan gelar.

Rubrik evaluasi dan penskoran: terlampir

3.   Pembelajaran Remedial
Aktivitas acara pembelajaran remedial, yang sanggup berupa: pembelajaran ulang, bimbingan perorangan, mencar ilmu kelompok atau tutor sebaya dengan merumuskan acara pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran.
4.   Pembelajaran Pengayaan
Kegiatan pembelajaran pengayaan dirumuskan sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran.

F.  Media/alat, Bahan dan Sumber Belajar
Media/alat : Buku, Infokus.
Bahan       : Contoh langkah penyusunan surat langsung dan surat dinas, Contoh variasi judul pada surat langsung dan surat dinas, Contoh variasi identifikasi, Contoh variasi rincian bagian.
Sumber Belajar
  • Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Bahasa Indonesia SMP/MTs. Kelas VII. Edisi Revisi 2016. Halaman 254 s.d 267.
  • Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Guru Bahasa Indonesia SMP/MTs. Kelas VII. Edisi Revisi 2016. Halaman 124 s.d 127.






= Baca Juga =




Sumber http://forumgurunusantara.blogspot.com


EmoticonEmoticon